Pj Wali Kota Salatiga Sinoeng N Rachmadi memuji dan mengapresiasi keputusan Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Salatiga telah melibatkan CSR.
- Sinoeng Tertarik Pengelolaan Sampah Digital Libatkan Programmer yang Diterapkan Kota Malang
- Sinoeng: Jangan Takut Jadi Barista
- 60 Pejabat Eselon 4 Uji Kompetensi Manajerial, Sinoeng : Skema Pola Karir Telah Disiapkan
Baca Juga
"Tentu hal ini tidak seperti membalikkan telapak tangan, tetapi secara bertahap. Rasa bahagia saya adalah Ibu Kepala Dinas Pangan dan Pertanian telah melibatkan CSR," kata Sinoeng usai Soft Launching Super Tangguh dan Gelar Toko Tani Indonesia di Kelurahan Tegalrejo, Sabtu (25/2).
Ia memiliki alasan mengapa langkah Dispangtan Salatiga patut ditiru OPD lain di jajaran Pemkot Salatiga. Karena, ia beranggapan dalam rangka perlibatan jika tidak bisa dijangkau sendiri, dalam eksekusi di lapangan bisa mibatkan CSR yang menjadi mitra kerja SKPD.
"Mudah-mudahan ini menjadi awal yang baik. Soal timeline, harus ada evaluasi dan kontrol, sehingga apa yang sudah dicapai atau diraih dan apa yang masih kurang. Yang terpenting adalah kolaborasi," pungkas Sinoeng.
Di tengah Soft Launching Super Tangguh dan Gelar Toko Tani Indonesia di Kelurahan Tegalrejo juga dilakukan penanaman bibit cabe sebagai penanda dimulainya program Super Tangguh di wilayah Kelurahan Tegalrejo.
Kegiatan ini bekerjasama dengan Dispangtan Kota Salatiga dan pemberian sembako bagi anak-anak berindikasi stunting.
- Salatiga Raih Penghargaan Abdi Bakti Tani dari Kementrian Pertanian RI
- Sinoeng Lepas Kontingen Salatiga ke Raimuna Nasional
- Data Stunting Harus Dimulai dari Level Bawah