Soal Kepulangan Abu Bakar Ba'asyir, Kapolres Dan Dandim Tegas Larang Kerumunan, Ancam Pidana Kalau Nekat

Menjelang kepulangan Ustadz Abu Bakar Ba'asyir ke rumahnya yang ada di lingkungan Ponpes Al Mukmin Ngruki Cemani Grogol Sukoharjo, aparat keamanan melakukan koordinasi untuk mengantisipasi munculnya kerumunan.


Menjelang Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Pulau Jawa dan Bali yang akan dimulai pada 11 sampai 25 Januari 2021 mendatang, Desa Muncar, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang berani menggelar lomba Sapta Pesona, Minggu (10/1).

Ajang Sapta Pesona, Pancasilanya Pariwisata itu mengusung kearifan lokal serta kearifan lokal masyarakatnya.

Kades Muncar Khoirudin Bagas kepada wartawan mengatakan, lomba Sapta Pesona diangkat dengan berkomitmen 'nguri-uri' budaya Jawa.

"Lomba Sapta Pesona yang kami gelar melibatkan enam dusun yang ada di Desa Muncar dengan menampilkan kekhasan serta ciri khas masing-masing," kata Khoirudin Bagas.

Sebagai sebuah terobosan, Sapta Pesona ini sekaligus bentuk sosialisasi kepada masyarakat yang dilaksanakan di masing-masing dusun dengan menampilkan ikon serta keunikan di masing-masing dusun.

Dalam pelaksanaannya, di masing-masing dusun memiliki ikon masing-masing. Seperri Dusun Argo, Dusun Kerajinan, Dusun Reliji dan Dusun Kuliner.

"Sehingga di masing-masing dusun memiliki ikon. intinya, pesan yang ingin kami sampaikan dalam Sapta Pesona yakni budaya dan industri kreatif yang diusung, menyusul kerisauan masyarakat tentang Indonesia kaya akan budaya namun mulai terkikis oleh budaya manca," pungkasnya.

Disinggung kegiatan Lomba Sapta Pesona ditengah pandemi Covid-19 serta Pemerintah telah menetapkan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Pulau Jawa dan Bali, yang akan dimulai pada 11 sampai 25 Januari 2021 mendatang,

Khoirudin Bagas menegaskan penyelenggaraan disesuaikan dengan kondisi saat ini.