Kasus penularan Covid-19 di Kota Semarang terus mengalami penurunan. Terbukti dari sebaran mikrozonasi pada tingkat rukun tetangga (RT) di ibukota Jateng yang terus berkurang.
- Anang, Siswa Kelas IX Ini Tergolek Lemah Karena Kanker Tulang
- Semarang Punya Kasus TBC 6.527, Walikota Targetkan Pengurangan Lewat RAD 2028
- Bank Indonesia Berikan Bantuan 50 Tabung Oksigen untuk Isoman Terpusat di Solo
Baca Juga
Data yang dipantau dari dinkes.semarangkota.go.id dan media sosial Dinas Kesehatan Kota (DKK) Semarang, menyebutkan, kini tak ada lagi RT zona merah di Kota Semarang. RT zona merah tercatat nol kasus di 16 kecamatan.
Data cut off Senin (23/8) pukul 16.00 WIB, untuk RT zona orange masih ada 3, yakni 1 di Kecamatan Banyumanik dan 2 di Kecamatan Semarang Barat. Sedangkan RT zona kuning 106, dan zona hijau tercatat yang paling tinggi, yakni 10.904.
Untuk kasus positif Covid-19 yang ada di Kota Semarag tercatat 136 kasus asal Semarang dan 64 dari luar kota Semarang.
Sementara itu, untuk update capaian vaksinasi Covid-19 di Kota Semarang, target/sasaran tahap1-3 yakni 1.305.077. Untuk pemakaian vaksin dosis 1 sebesar 911.073 (69,81 persen) dan pemakaian vaksin dosis 2 sebanyak 614.705 (47,10 persen).
‘’Untuk sedulur yang belum terdaftar, bisa mendaftar kembali pada tanggal 24 Agustus dan pilih layanan vaksinasi tanggal 25 Agustus melalui victori.semarangkota.go.id/info,’’ demikian pengumuman yang disampaikan, Selasa (24/8). 
- Satpol PP Kota Semarang Minta Asset Pemkot di Eks Relokasi MAJT Segera Dilelang
- Pemkot Semarang Masifkan Sosialisasi Aturan Cukai
- Dewan Minta Pemkot Semarang Prioritaskan Non ASN Jadi PPPK
