Teladan Tokoh Masyarakat Penting Dalam Memotivasi Masyarakat Sadar Vaksinasi

Vaksinasi Covid-19 secara nasional yang dimulai sejak Rabu (13/1) diharapkan menjadi pelecut semangat dan kesadaran baru bagi masyarakat agar semakin peduli pada keselamatan diri dan sesama dalam menghadapi pandemi.


Vaksinasi Covid-19 yang rencananya akan berlangsung awal tahun ini akan direalisasi pemerintah mulai pekan depan.

Namun, Presiden Joko Widodo mewanti-wanti kepada masyarakat agar tidak abai dengan protokol kesehatan Covid-19.

Hal itu disampaikan Kepala Negara saat memberikan sertifikat tanah di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Selasa (5/1).

"Saya tetap titip kepada kita semua untuk menyampaikan juga kepada saudara, tetangga, rekan dan kawan kita, meskipun vaksinasi sudah akan mulai, untuk tetap waspada. Jangan lengah!" imbau Jokowi, dikutip dari Kantor Berita RMOL.

Untuk persiapan vaksinasi, mantan Wali Kota Solo ini menjelaskan, pemerintah mulai mendistribusikan vaksin Covid-19 yang telah dimiliki Indonesia ke sejumlah daerah.

Untuk tahap pertama, Jokowi menyebutkan, ada sebanyak kurang lebih 700 ribu vaksin dari 3 juta dosis vaksin yang dimiliki Indonesia telah sampai di sejumlah daerah.

"Dua hari yang lalu dan kemarin telah kita kirim vaksin ke 34 provinsi untuk menangani Covid-19. Tahapan pertama memang baru dikirim 700 ribu ke daerah-daerah, nanti akan dikirim lagi di tahap berikutnya," terangnya.

Menurut jadwal, sebanyak 15 juta dosis vaksin dalam bentuk bahan baku juga akan tiba di Indonesia pada pekan mendatang. Nantinya bahan baku vaksin Covid-19 tersebut akan diproduksi lebih lanjut oleh BUMN Bio Farma menjadi vaksin siap pakai.

Pada tahap pertama pelaksanaan vaksinasi gratis, pemerintah memberikan prioritas penyuntikkan kepada tenaga kesehatan, para tenaga publik dan diikuti dengan masyarakat umum.

"Kita berharap dengan dimulainya vaksinasi ini kita akan bisa menangani dan mengendalikan Covid-19," kata Presiden.

Selain itu, Jokowi dan menteri Kabinet Indonesia maju direncanakan juga akan masuk ke dalam kelompok penerima utama vaksinasi.