Tiga Jam Jalani Sidang, Lasmi Beberkan Pengaturan Skor ke Komdis PSSI

Mantan Manajer Persibara, Lasmi Indaryani akhirnya mendatangi sidang komisi disiplin PSSI kemarin.


Sidang Komisi Disiplin dipimpin Ketua Asep Edwin, Wakil Ketua Umar Husein dan anggota Yusuf Bachtiar.

Sidang berlangsung tepat jam 14.00-jam 17.00 dengan agenda paling banyak mendengarkan keterangan dari Lasmi.

Sidang berlangsung kurang lebih 2 jam dan kemudian Komdis memperdalam sekitar 1 jam untuk materi yang terkait dengan hukum sepak bola.

"Persidangan berlangsung dalam suasana cair dan kadang-kadang disertai senda gurau namun tetap fokus dan efisien," kata Kuasa Hukum Lasmi, Boyamin Saiman pada RMOLJateng

Materi yg disampaikan Lasmi kepada komdis adalah semua yang diketahui , buka-bukaan dan tidak ada yang ditutupi.

Kliennye membuka tabir terkait dengan dugaan pengaturan pertandingan sepak bola termasuk dugaan permintaan/penyerahan uang kepada oknum-oknum yang terkait dengan sepak bola .

Materi yang diberikan sama seperti yang disampaikan kepada Satgas Anti Mafia Bola bentukan kapolri.

"Namun karena sifat sidang tertutup maka kami tidak berani membuka materi persidangan," jelasnya.

Ia menuturkan kedatangan kliennya untuk menghormati lembaga Hukum PSSI yaitu komdis.

Kliennya berkeinginan kuat untuk membantu membersihkan sepak bola Indonesia dari permainan kotor dan ajang judi.

Lasmi menyadari, proses komdis ini akan memberikan reward dan punishment bagi siapapun yg terkait dengan sepakbola.

"Dalam persidangan tadi kami mengajukan diri sebagai wishle blower yang akan dilindungi oleh komdis karena berani membongkar borok mafia bola," ujarnya.

Pihaknya sebenarnya tidak ingin mendapat sanksi dari Komdis. Namun kliennya bakal menerima apapun resiko yang harus diterima.

"Termasuk sanksi maka kami iklas demi kemajuan sepak bola Indonesia," jelasnya.