Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto mengenalkan varietas unggul padi fungsional dan budidaya secara sehat di Desa Linggasari, Kecamatan Kembaran, Banyumas.
- Investasi Tinggi, Grand Batang City Raih Penghargaan Kawasan Industri Terbaik
- Batas Emisi Euro 4 Resmi Diterapkan, Dexlite dan Pertamina Dex Jadi Rujukan
- Indosat Perkuat Jaringan Lewat 43 Ribu Pemancar
Baca Juga
Budidaya sehat varietas unggul padi fungsional ini bertujuan mendorong agar petani mampu menghasilkan produk pertanian yang sehat, berdaya hasil dan bergizi tinggi.
“Diharapkan petani memiliki nilai tawar yang tinggi dalam memasarkan produk pertaniannya, sekaligus sebagai langkah antisipasi jatuhnya harga gabah pada saat panen raya,” kata anggota Tim peneliti Dyah Susanti, SP, MP, Kamis (14/4/2022).
Pada kaji terap yang dilakukan, lanjut Dyah, dikaji pertumbuhan, produksi, dan kualitas hasil tiga varietas padi fungsional, yaitu padi protein tinggi Inpago Unsoed Protani, padi merah Inpari 24, dan padi hitam lokal genjah yang dibudidayakan secara organik dan dan non-organik.
“Selain memperbaiki penguasaan teknologi para petani, kaji terap varietas unggul padi fungsional ini juga dimaksudkan sebagai inisiasi peningkatan ketersediaan bahan makanan yang dapat menambah asupan gizi masyarakat Desa Linggasari," jelasnya.
Sementara itu Ketua Gapoktan Desa Linggasari Sucipto Toto Susworo menyampaikan respon positif para petani, bahwa varietas-varietas unggul padi fungsional yang dikenalkan pada kaji terap ini, khususnya padi protein tinggi dan padi merah menunjukkan pertumbuhan dan produksi yang lebih baik dibanding padi-padi yang sebelumnya dikembangkan petani Desa Linggasari.
“Hal ini menumbuhkan antusiasme para petani untuk mengembangkan lebih lanjut, dan semakin banyak nantinya yang membudidayakan pada musim tanam berikutnya, khususnya padi protein tinggi Inpago Unsoed Protani,” ujarnya.
Sucipto menambahkan, beberapa petani yang juga telah mencoba menanam varietas ini, melaporkan mendapatkan hasil lebih tinggi dibandingkan pengalaman menggunakan varietas lain sebelumnya.
- BJB Cabang Semarang Dipastikan Tetap Optimal Layani Nasabah
- Penghubung Wilayah Trans Jawa, Batang-Semarang Hanya 1 Jam
- Dishub Targetkan Tahun Ini Pendapatan Parkir Naik 2 Kali Lipat