Wali Kota Salatiga Yuliyanto berpesan seluruh perangkat daerah dapat memanfaatkan pertemuan koordinasi untuk memperkaya pengetahuan maupun kendala yang dihadapi baik proses, akses maupun pencairan dana Bantuan Operasional Keluarga Berencana (BOKB).
- TimSes Calon Wali Kota Salatiga SN Bubar, Prof YK Mengundurkan Diri
- Duet dengan Pj Wali Kota, Mahasiswa PKL di Salatiga Terima Rejeki Nomplok
- Wali Kota Salatiga : Industri Kecil Jangan Disepelekan
Baca Juga
Hal ini disampaikan Wali Kota saat membuka Rapat Koordinasi Perencanaan dan Sosialisasi BOKB di Rumah Dinas Wali Kota, Senin (18/10).
Wali Kota menyampaikan sebagai unit kecil dari masyarakat, keluarga memegang peran yang sangat strategis.
"Untuk itu diperlukan upaya dengan delapan fungsi keluarga yaitu fungsi agama, budaya, cinta dan kasih sayang, perlindungan reproduksi, ekonomi, sosialisasi, pendidikan serta lingkungan secara terarah, proporsional dan berkelanjutan," ujar Wali Kota.
Ia menerangkan, saat ini salah satu program untuk mencapai tujuan tersebut adalah Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana).
"Yang dulu hanya fokus pada masalah kependudukan, namun saat ini lebih fokus pada pembangunan keluarga," ucapnya.
Dia melanjutkan, dalam menjalankan hal tersebut diperlukan keterpaduan dan sinergitas antara pemerintah pusat dengan daerah khususnya dalam hal pelayanan keluarga berencana.
Sehingga, untuk mempercepat BOKB diperlukan komunikasi permasalahan-permasalahan maupun mensinergikan dengan segala lini.
Sehingga diharapkan akan diperoleh bahan-bahan perbaikan dan tentunya dapat bermanfaat di tahap-tahap selanjutnya.
"Untuk itu saya harapkan agar dioptimalkan pelaksanaannya dan tentunya akan memberikan manfaat kesejahteraan bagi warga masyarakat Salatiga," pungkasnya.
- Gerindra Usung Aldi-Reza di Pilwakot Salatiga
- TimSes Calon Wali Kota Salatiga SN Bubar, Prof YK Mengundurkan Diri
- Gerindra Salatiga 'Warning' Bacalon Kembalikan Formulir Pendaftaran Meski Kondisi Kosong