Wakil Menteri Hukum dan HAM RI, Edward Omar Sharif Hiariej melakukan kunjungan ke Lapas kelas II B Batang. Band bentukan Lapas Batang yaitu Lapangkustik dan program latihan angkat besi jadi perhatian orang nomor dua di Kemenkumham itu.
- Kapolda Jateng Tegaskan Tidak Ada Penindakan Selama Operasi Patuh Candi 2021
- Pemkot Semarang Terus Genjot Tracing Agar Bisa Turun Level
- Anak Ahok akan Laporkan Balik Selebgram Ayu Thalia
Baca Juga
"Itu bagian dari keberhasilan pembinaan untuk olahraga dan musik," kata di sela-sela kunjungannya ke Lapas Kelas IIB Batang, Selasa (3/1).
Ia menganggap program latihan angkat besi menjadi keberhasilan Lapas Batang dalam melakukan pembinaan. Terutama upaya menjadikan warga binaan pemasyarakatan (WBP) sebagai atlet-atlet profesional.
Grup musik Lapangkustik oleh para Napi juga jadi perhatiannya. Apalagi, grup musik itu sudah membuktikan diri tampil di tempat wisata hingga mengikuti lomba musik.
Edward menyampaikan ketika situasi aman kondusif tercipta, maka pembinaan lapas juga akan berlangsung baik. Imbasnya, saat keluar nanti para Napi bisa diterima dengan baik oleh masyarakat.
"Mereka juga bisa ikut bersosial dan kembali menjalani hidup sebagaimana mestinya karena keterampilan yang terus di asah di dalam sel," ucapnya.
Edward juga meninjau berbagai sarana pembinaan WBP mulai bengkel kerja, dan Napi blok santri.
Kepala Lapas Kelas IIB Batang, Rindra Wardhana pun menyambut positif respon Wamenkumham tersebut. Pihaknya akan berusaha konsisten melakukan pembinaan serta berinovasi.
"Angkat besi menjadi salah satu aset olahraga nasional. Penjaringan bakat dan atlit profesional akan terus dilakukan untuk warga binaan, maupun dengan masyarakat luar," katanya. 
- Sido Muncul Kembali Diganjar Penghargaan oleh Kementerian LHK
- Kemensos Bakal Bangun 100 Unit Rusun Sewa di Solo
- Resmikan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Presiden Jokowi dan Presiden UEA Laksanakan Shalat Tahiyatul Masjid dan Tanam Pohon Sala
