Pemerintah Sukoharjo tidak menyediakan rumah isolasi atau karantina bagi pemudik, namun warga berinisiatif menyediakannya. Bahkan kebutuhan makan siap ditanggung warga didukung Polres Sukoharjo.
- Kunjungi Pengungsi Banjir Grobogan, Gubernur Jateng Pastikan Logistik Aman
- Merobohkan Tembok Benda Cagar Budaya Adalah Tindakan Ngawur
- Perbaikan Jalan Krakitan-Jerukagung Baru Dalam Tahap Persiapan
Baca Juga
Ada lima rumah yang sudah disiapkan, empat diantaranya di kecamatan Sukoharjo, yakni di Perum GPA I RT 06/01 kelurahan Combongan, Sukoharjo RT 02/02, Kradenan RT 01/03 dan Gawenan RT 02/02 Sukoharjo dan satu rumah di kecamatan Grogol, di desa Telukan RT 04/05.
"Lima kampung yang sudah menyediakan rumah isolasi mandiri secara otomatis dideklarasikan sebagai kampung siaga Covid19." Kata Kapolres Sukoharjo AKBP Bambang Yugo Pamungkas, Senin (13/4/2020).
Selain lima rumah isolasi, ada satu rumah atau ruang steril yang disediakan warga Combongan. Setiap warga yang masuk kampung Combongan Rt 01/01 wajib melewati ruang steril. Dipastikan desinfektan yang digunakan berasal dari bahan alami dan aman.
"Untuk pemenuhan kebutuhan makan bagi warga yang diisolasi mandiri, kebutuhan bahan pokok sehari hari akan di sediakan oleh Polres Sukoharjo dan warga masyarakat secara gotong royong." Imbuhnya.
Selain terus melakukan sosialisasi NOW nang omah wae dan PHBS, Kapolres Sukoharjo juga mengerahkan bantuan masker kain 50 lusin dan 25 ember cuci tangan. 
- Lalin Semarang Atas Padat, Ada One Way Nasional Arus Balik
- Raker Majelis Ta'lim Hati Beriman Salatiga Sarana Konsolidasi Pengurus
- Hasil Swab PCR Walikota Gibran Sudah Negatif
