Sebanyak 19 anggota dewan serta belasan staf DPRD Salatiga menjalankan swab di Pendopo Bung Karno Kompleks DPRD Kota Salatiga, Kamis (24/6).
- Jubir Vaksinasi Kemenkes: Vaksinasi Booster Masih Menyasar Lansia
- Ribuan Calon Anggota KPPS di Salatiga Jalanin Tes Kesehatan
- Siswa Diminta Ingatkan Orang Tua yang Malas Gosok Gigi
Baca Juga
Plt Sekretaris Dewan (Setwan), Sri Satuti mengatakan, untuk sementara waktu kegiatan di lingkungan DPRD Salatiga dibatasi sesuai protokol kesehatan Covid-19.
"Jumlah yang mengikuti swab sebanyak 19 anggota dewan, hasil negatif semua. Sedangkan untuk staf Setwan yang mengikuti swab 17 orang, hasil dua orang positif Covid-19," ungkap Sri Satuti.
Sri Satuti memastikan, Setwan Kota Salatiga hanya akan membatasi kegiatan-kegiatan baik eksternal dan internal.
"Dikecualikan kegiatan-kegiatan yang sangat penting dengan mengedepankan protokol kesehatan, tetap dapat dilaksanakan," imbuhnya. [hen]
19 Anggota Dewan Beserta Staf DPRD Salatiga Jalani Swab
KESEHATAN KAMIS, 24 JUNI 2021 , 12:07:00 WIB | LAPORAN: ERNA YUNUS B
19 Anggota Dewan Beserta Staf DPRD Salatiga Jalani Swab
RMOLJateng. Sebanyak 19 anggota dewan serta belasan staf DPRD Salatiga menjalankan swab di Pendopo Bung Karno Kompleks DPRD Kota Salatiga, Kamis (24/6).
BERITA TERKAIT
Vaksinasi Massal Jilid II Di Salatiga Lampui Target
Kelompok Sasaran Perusahaan Banyak ‘Absen' Vaksinasi Massal Jilid II
Pemkot Semarang Buka Pendaftaran Vaksin Untuk Masyakarat Di Bawah 50 Tahun
Menjaga Indonesia 2019
Plt Sekretaris Dewan (Setwan), Sri Satuti mengatakan, untuk sementara waktu kegiatan di lingkungan DPRD Salatiga dibatasi sesuai protokol kesehatan Covid-19.
"Jumlah yang mengikuti swab sebanyak 19 anggota dewan, hasil negatif semua. Sedangkan untuk staf Setwan yang mengikuti swab 17 orang, hasil dua orang positif Covid-19," ungkap Sri Satuti.
Sri Satuti memastikan, Setwan Kota Salatiga hanya akan membatasi kegiatan-kegiatan baik eksternal dan internal.
"Dikecualikan kegiatan-kegiatan yang sangat penting dengan mengedepankan protokol kesehatan, tetap dapat dilaksanakan," imbuhnya.
- Pendarahan Gigi Anak Ditangani Lancar Berkat JKN KIS
- Sukses Tangani Pasien Kaki Pengkor di Jateng, RS Aisyiyah Kudus Buka Layanan Gratis
- Tak Ada Daerah PPKM Level 4, Warga Jateng Jangan Euforia