RMOLJaten. Aparat dari Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Lampung berhasil menangkap 7 orang anggota sindikat narkoba jaringan antarpulau. Lima pelaku terpaksa dilumpuhkan dengan tembakan, karena berupaya melawan petugas.
- Mabuk Bareng, Sepeda Motor Raib Disikat Teman
- Kepolisian Masih Selidiki Kasus Pembunuhan di Comal
- Patroli Samapta Polres Semarang Sita Puluhan Botol Miras
Baca Juga
Kepala BNNP Lampung Brigjen Tagam Sinaga, Senin (15/10), mengatakan, satu dari 7 tersangka tewas terkena tembakan petugas. Sedangkan, empat orang lainnya, mengalami luka tembak di bagian kaki.
Lebih jauh Tagam menerangkan, saat kendataan pelaku hendak dihentikan, sindikat ini mencoba menabrak petugas. Kita langsung beri tembakan terarah," terang Tagam seperti dilansir Kantor Berita RMOLLampung.
Selain mengamankan tujuh tersangka, dimana dua diantaranya perempuan, BNN juga narkoba jenis sabu sebesar 3,2 kilogram. Barang haram bernilai Rp6 miliar itu dibawa sindikat ini dari Jakarta dan hendak diedarkan di wilayah Lampung.
BNN menduga, komplotan ini adalah bagian dari jaringan besar narkoba lintas provinsi. Dengan ketatnya penjagaan, mereka merubah pola peredaran dari Jawa masuk ke Lampung dan Sumatra. Berdasarkan pengakuan para tersangka, komnplotan ini telah dua kali mengirimkan sabu ke Lampung.
- Upaya Banding Polisi Pelaku Penembakan Gamma Masih Dalam Proses Bidang Propam
- Kumham Jateng Gencar Beri Pemahaman Diseminasi Kebijakan Pelaporan Pemilik Manfaat Kepada Korporasi
- Maling Helm Di Semarang Semakin Resahkan, Berani Masuk Ke Pabrik