Apel Kebangsaan, Bupati Demak Minta Siswa Menjadi Agen Perubahan yang Kreatif dan Inovatif

OLEH : Nungky S Nurhidayanto

Selasa, 31 Oktober 2023 | 14:48 Updated: Selasa, 31 Oktober 2023 | ;07:48

Baca Juga

Bupati Demak Estianah meminta para siswa menjadi agen perubahan yang kreatif dan inovatif.

Hal tersebut disampaikan Bupati Demak saat menjadi inspektur apel ratusan pelajar MI, MA, MTS, SMK Futuhiyah dalam Apel Kebangsaan yang di lapangan Pondok Pesantren Futuhiyah, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak, Selasa (31/10).

"Apel Kebangsaan bagi generasi muda merupakan upaya untuk menumbuhkan dan menjaga nilai nasionalisme dalam diri siswa," ucap Bupati dalam amantnya.

Ditegaskan, saat ini para siswa hidup di dunia yang penuh dinamika dan tantangan, sehingga pihaknya mengajak siswa harus tetap berpegang teguh pada Pancasila dan memupuk jiwa kebangsaan.

"Jadilah agen perubahan yang kreatif dan berikan kontribusi bagi bangsa tanpa meninggalkan nilai - nilai luhur bangsa," ujar Bupati.

Ia pun berpesan agar siswa harus tetap semangat dalam belajar, sehingga dapat menjadi siswa teladan dan mampu menjunjung tinggi semangat persatuan dan kesatuan.

Pihaknya mengingatkan bahwa saat ini bangsa Indonesia sedang memasuki tahun politik, sehingga sebagai anak muda maka sudah seharusnya menjaga persatuan dan kesatuang bangsa.

"Kita masuk tahun politik, maka mari kita menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Perbedaan oendapat dan pilihan itu ada namun jangan jadi perpecahan," ucap Bupati.

Ia meminta bagi yang berusia 17 tahun untuk datang ke tempat pemungutan suara (TPS) untuk menggunakan hak pilih. Selain itu juga bisa berpartisipasi dalam program - program Pemilu yang diselenggarkan oleh KPU sebagai penyelenggara Pemilu.

"Mari kita tumbuhkan semangat kebangsaan demi Demak maju dan sejahtera," pungkas Bupati.

Dalam kegiatan yang digelar Badan Kesbangpol Demak tersebut, diberikan penghargaan untuk siswa berprestasi dari tingkat MI sampai SMK. Serta bantuan pemberdayaan ekonomi kreativ sebesar 5 juta dan bantuan untuk rumah tak layak huni sebesar 15 juta dari Kementerian Agama Kabupaten Demak. Juga penyerahan sertifikat halal dari Pendamping Halal untuk UMKM.