Dewan Vaksinasi Nasional Austria kembali memperbarui panduan terkait pemberian vaksin Covid-19.
- Visa Petenis Novak Djokovic Dibatalkan Australia
- AS Dinilai Gagal Atasi Pandemi dan Jadikan Beijing Kambing Hitam
- Diundang Sebagai Tamu Utama, Diberi Penawaran Alutsista
Baca Juga
Dalam pembaruannya, yang dirilis pada Kamis malam (23/12) waktu setempat, badan tersebut meminta pemerintah untuk menawarkan suntikan booster dosis keempat kepada beberapa staf kesehatan dan pekerja kunci lainnya, merujuk pada risiko varian Omicron yang menyebar dengan cepat, dikutip dari Kantor Berita Politik RMOL.
"Mengingat gelombang Omicron yang akan segera terjadi, (vaksinasi keempat) dapat ditawarkan di daerah berisiko tinggi (misalnya, personel perawatan kesehatan yang terpapar) dan di daerah kritis sistemik dari enam bulan
setelah vaksinasi ketiga," kata dewan, seperti dikutip dari Reuters, Jumat (24/12).
Dalam pedoman yang diperbarui, Dewan Vaksinasi Nasional mengatakan suntikan Covid-19 keempat dapat diberikan setelah konsultasi medis.
"Masih belum ada bukti bahwa vaksinasi tambahan ini dapat mencegah infeksi. Namun, dapat diasumsikan bahwa penyakit serius dapat dicegah," katanya.
Sebelumnya pihak berwenang Austria mengatakan pada Rabu (22/12) bahwa pihaknya akan kembali memperketat pembatasan mulai 27 Desember untuk memperlambat penyebaran varian Omicron.
- Adik Kim Jong-un Sambut Usul Presiden Korsel Soal Deklarasi Resmi Berakhirnya Perang Korea
- Hubungan Diplomatik Indonesia-Singapura Makin Erat
- Selebgram asal Turki Ditangkap Polisi Karena Unggah Gambar Museum Seks Amsterdam