Krisis air bersih masih melanda sejumlah wilayah di Jawa Tengah, di kabupaten Karanganyar, wilayah terdampak parah adalah kecamatan Gondangrejo, khususnya desa Krendowahono.
- Media Merupakan Mitra untuk Edukasi ke Masyarakat
- Eks Pekerja Migran Dibekali Pelatihan IT
- Polres Blora Laksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Candi 2025
Baca Juga
Lorin Group merespon situasi itu dengan melakukan baksos air bersih sebanyak 8 tanki air bersih berkapasitas 8.700 liter per tanki atau sebanyak air bersih 69.600 liter.
Bantuan tersebut disalurkan langsung oleh manajemen Lorin Group berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Karanganyar. Rencananya, ribuan liter air bersih itu akan didistribusikan ke 407 kepala keluarga di dlDesa Krendowahono.
“Melalui kegiatan charity, Lorin Group ingin berkontribusi menekan dampak krisis air bersih ini. Agar tidak semakin meluas,” ungkap General Manager Lorin Solo Hotel, Lorin D’ Wangsa Hotel, dan Syariah Hotel Solo, Heri Haryosa saat penyaluran air bersih yang dipusatkan di Dukuh Sangiran, Dusun Ngrawan, salah satu dusun di Desa Krendowahono, Rabu (27/9/2023).
Alasan memilih Desa Krendowahono sebagai lokasi penyaluran air bersih, karena secara lokasi, Lorin Group berada di Kabupaten Karanganyar. Sehingga arahan dari BPBD Kabupaten Karanganyar untuk pendistribusian air bersih ke kecamatan dan desa yang paling terdampak.
Haryosa menjelaskan tanggung jawab penyelesaian masalah krisis air bersih ini tak hanya dibebankan pada pemerintah saja. Namun juga menjadi kewajiban bersama, termasuk perusahaan swasta seperti Lorin Group. Harapannya, jika diselesaikan secara massif, upaya penanganan krisis air bersih bisa semakin optimal.
Sementara itu, Kepala Desa Krendowahono, Syarif Hidayat mengapresiasi kegiatan charity Lorin Group menyalurkan air bersih ke desanya. Sebab selama kemarau panjang ini, jumlah air bersih di desa setempat sangat terbatas. Tak hanya itu, air yang keluar di rumah-rumah warga tidak layak konsumsi. Warnanya kuning dan mengandung kapur.
“Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, warga biasanya membeli air bersih. Karena air yang tersedia saat ini tidak bisa untuk memasak atau minum. Harganya Rp 5 ribu untuk 20 liter. Bagi warga desa, ini cukup memberatkan. Jadi kami sangat berterimakasih Lorin Group menyalurkan banyak air bersih ke desa kami,” ujarnya.
- Vaksinasi di Sekolah, Polres Purbalingga Libatkan Nakes dari Bhayangkari
- Dua Tempat Isolasi di Semarang Akan Ditutup Pekan Ini
- Libur Nataru, Jateng Minta Kedatangan Tamu Diperketat