Pemerintah Kabupaten Batang memperoleh 910 formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (PPPK). Mayoritas formasi merupakan guru yang mencapai 815.
- Satpol PP: Kota Semarang Harus Bebas PGOT
- Sudah 90 Persen, Pertengahan Tahun Ini Mal Pelayanan Publik Beroperasi
- Dikdukcapil Targetkan Akhir Desember 2023 Perekaman untuk Pemilih Pemula Selesai
Baca Juga
"Khusus PPPK guru, akan diprioritaskan yang memenuhi passing grade pada tes 2021 lalu. Jadi khusus guru tidak perlu tes," kata Kepala Badan Kepegawaian (BKD) Batang, Supardi di kantornya, Rabu (27/5).
Ia menyebut jumlah guru honorer yang memenuhi passing grade pada tes PPPK 2021sebenarnya mencapai 996. Sisanya, akan diajukan tahun depan.
Lalu, formasi lainnya akan dibagi pada 40 tenaga kesehatan mulai dari dokter, bidan dan perawat. Lalu, 50-an formasi tenaga teknis.
Supardi menyebut tidak semua orang bisa mengikuti tes PPPK. Syarat terbaru adalah minimal tiga tahun kerja di instansi dan ijazahnya linear dengan pekerjaan serta instansinya.
"Kalau di Batang tidak ada tenaga honorer teknis, tapi tenaga jasa kegiatan di masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD)," jelasnya.
Saat ini, jumlah tenaga jasa kegiatan di Batang mencapai 2.000-an. Namun, tidak semuanya bekerja sesuai ijazah dan instansi.
Pihaknya masih memikirkan kemungkinan menata kembali tenaga jasa kegiatan agar sesuai pendidikannya. Namun, penataan itu butuh banyak pertimbangan.
"Masih kami cari formasi yang pas," ucapnya.
- Tiga Proyek Strategis Pemkot Magelang Ditarget Rampung Akhir 2023
- Resmikan Landmark Lapangan Pancasila Simpang Lima, Hendi : Kita Kembalikan Sejarah Tahun 1969
- Pj Bupati Batang Minta Para Guru Tak Jadi Timses Peserta Pemilu 2024