Kali pertamanya Dalam sejarah, Danrem 074/Warastratama mengajak santri Al Mukmin Ngruki, Cemani, Grogol, Sukoharjo, nonton bersama (nonbar) film 'Jenderal Sudirman'.
- Edi Sayudi Dapat Amunisi Baru dari Nasdem untuk Pilbup Demak 2024
- Jelang Pencoblosan, Forkopimda Kunjungi Paslon Bupati-Wakil Bupati Banjarnegara
- Demokrat Kuasai Legislatif dan Eksekutif, PDIP Banjarnegara Sebut DPRD Jangan Sampai Jadi Stempel
Baca Juga
Danrem 074/Warastratama Kolonel Inf Anan Nurakhman mengatakan, film ini untuk membangkitkan semangat nasionalisme santri Al Mukmin Ngruki.
Ikut menyaksikan film bersama, Dandim 0726/Sukoharjo Letkol Inf Slamet Riyadi, Direktur Ponpes Ustad Yahya Abdurrohman, para Ustad dan ratusan santri, di Ponpes Al Mukmin Ngruki Sukoharjo, Kamis (6/10/2022) malam.
"Kami berharap melalui film 'Jenderal Sudirman' ini, para santri sebagai generasi penerus dapat belajar nilai nilai kejuangan tanpa pamrih yang dimiliki sang Jenderal. Dari sosok Jenderal Sudirman ini bisa menjadi contoh untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan rela berkorban bagi bangsa dan Negara,” tandas Danrem.
Film 'Jenderal Sudirman' ini adalah film yang mengangkat perjuangan Jenderal Sudirman sebagai pemimpin militer Indonesia dalam melawan Belanda. Dalam kondisi yang tidak sehat beliau memimpin pasukannya melakukan perang gerilya untuk memerdekakan Indonesia. Hal inilah yang perlu kita teladani.
Dalam film 'Jenderal Sudirman' terdapat nilai-nilai nasionalisme yang dapat menjadi pelajaran bagi generasi bangsa.
"Seiring dengan modernisasi dan kemajuan teknologi informasi yang berkembang sekarang ini, banyak pengaruh negatif yang ditimbulkan, seperti maraknya kasus peredaran narkoba, perkembangan paham komunisme, radikalisme, individualisme, kasus pelecehan seksual, LGBT, bullying, perkelahian antar pelajar dan masih banyak kasus lainnya yang berpotensi menghancurkan sendi-sendi kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara." Ungkap Danrem.
Dihadapkan pada seriusnya persoalan kebangsaan yang sedang kita hadapi saat ini, maka kegiatan yang kita selenggarakan ini merupakan momentum yang sangat baik untuk memperkokoh kembali komitmen kebangsaan kita, komitmen untuk kembali kepada nilai-nilai luhur sejarah dan perjuangan bangsa yang telah mampu mengantarkan Bangsa Indonesia menjadi bangsa yang merdeka dan berdaulat.
“Generasi muda merupakan sumber daya manusia potensial dimasa yang akan datang yang harus diperkuat mental dan moralnya, sehingga tumbuh menjadi seorang yang berjiwa nasionalisme,” harap Kolonel Inf Anan Nurakhman.
Pada kesempatan tersebut, Danrem 074/Warastratama juga berkunjung secara pribadi pada Ustad Abu Bakar Ba'asyir di kediamannya yang juga berada di kompleks Ponpes Al Mukmin.
- Rama-Yuni Daftar Ke KPU Salatiga Dihantar Dewan Syuro dan Mustasyar
- Pengamat: Pemilu Bulan Februari Dinilai Rasional, Jika Digelar April Untungkan Parpol Besar
- FPII Tolak Usulan Polri Di Bawah Kemendagri