DPRD Kota Semarang Desak Percepatan Pengentasan Banjir dan Rob Kota Semarang

DPRD Kota Semarang mendesak Pemerintah Kota Semarang untuk segera melakukan percepatan permasalahan banjir dan rob yang ada di Kota Semarang. Terlebih saat ini Kota Semarang sudah memasuki musim penghujan.


Wakil Ketua DPRD Kota Semarang, Wahyoe Winarto mengatakan saat ini Kota Semarang tengah dihadapkan dengan dua permasalahan penanganan banjir dan rob yakni normalisasi Sungai Beringin di Mangkang dan pembangunan sheet pile di Tambak Lorok.

"Dua proyek ini harus segera diselesaikan, apalagi dari pengalaman sebelumnya banyak wilayah yang terdampak, karena banjir dan rob," kata Liluk, sapaan akrabnya, saat ditemui RMOL Jateng, Rabu (26/10).

Guna melancarkan kedua proyek pembangunan tersebut memang diperlukan adanya sosialisasi kepada masyarakat. Tujuannya agar masyarakat mengerti dan pembangunan kedua proyek tersebut bisa terlaksana tepat waktu, sehingga banjir dan rob bisa ditekan.

"Dua proyek ini sangat dinantikan warga agar bisa selesai secepatnya. Kalau memang perlu dilakukan sosialisasi, amdal dan lainnya, harus segera dilakukan. Tujuannya agar warga tidak menjadi korban lagi," bebernya.

Plt. Wali Kota Semarang, Hevearita G. Rahayu mengatakan kedua proyek pembangunan tersebut memang saat ini tengah berproses. Ia mengatakan ada beberapa kendala yang dialami, misalnya untuk normalisasi SUngai beringin terkendala pembebasan lahan.

"Ada yang sertifikatnya hilang, atau ahli warisnya tidak ketemu, tapi saya tekankan kendala akan selesai dan pembangunan terus berproses," ucap Ita, sapaan akrabnya.

Kendala tersebut, lanjut Ita, saat ini tengah diselesaikan oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) pemali - Juana dan ditargetkan proyek akan selesai pada bulan Desember mendatang.

"Tentu jadi program prioritas yang harus dilakukan percepatan, jika kendala selesai, maka proyek akan bisa selesai tepat waktu," bebernya.

Selain normalisasi Sungai Beringin, pembangunan sheet pile di Tambak Lorok juga harus segera digarap agar persoalan banjir dan rob di kawasan Genuk, Semarang Timur dan Semarang Utara bisa segera teratasi.

"Informasi dari BBWS sudah ada pemenang lelang, jadi harapan kita segera dibangun agar banjir dan rob di wilayah ini bisa dituntaskan," pungkasnya.