Gara-gara Eceng Gondok, Empat Siswa SMAN 3 Dapat Beasiswa Ke Amerika

Gara-gara sepatu Eceng Gondok, empat siswa Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 3 Semarang menerima beasiswa pendidikan tinggi di Amerika Serikat melalui beasiswa 'IUA-JA Excellencd Scholarship'.


Mereka adalah Muhammad Zinedine Alam Ganjar, Aditya Manggala, Dani Hibatullah dan Annisa Nur Shabrina.

Beasiswa itu merupakan hasil memenangkan juara ketiga dan penghargaan The Best Financial Management dalam ajang 2019 Junior Achievment (JA) Asia Pasific Company of the Year Competition, 10-14 Maret 2019 lalu.

"Menjadi perwakilan Indonesia dalam kompetisi Asia Pasifik merupakan pengalaman yang berharga. Banyak pengalaman yang saya dapatkan, yang terpenting adalah kerjasama tim dan pemecahan masalah," kata M Zinedine Alam Ganjar di restauran Kebon Raja, Senin (6/5/2019).

Ia dan timnya membuat echoes dan Whynotes, alas kaki dan binder multifungsi buatan tangan yang berbahan dasar eceng gondok dan dipadukan dengan batik.

Produk itu dianggap sebuah gagasan bisnis yang mengangkat potensi material lokal dan budaya Indonesia.

Tidak hanya itu, produk itu juga memberikan manfaat positif bagi komunitas dan lingkungan. Alam dan timnya mengungguli 12 negara lain.

Director Country Head of Corporate Affairs Citi Indonesia, Elvera N Makki program beasiswa hasil kerjasama antata International University Alliance (IUA) dengan Junior Achievment (JA).

Masing-masing pelajar akan menerima beasiswa dengan total nilai USD 60.000 untuk empat tahun.

Mereka berhak memilihi program studi yang diinginkan dan tersedia di enam universitas yaitu Adelpho University, University of Dayton, University of Illinos at Chicago, University of Kansas, University of the Pacific dan University of Utah.

SMAn 3 Semarang merupakan penerima program edukasi Youth Sociopreneurship Initiative yang digagas Prestasi Junior Indonesia bersama Citi Indonesia serta didukung pendanaan dsri Citi Foundation.

Program ini ada di lima kota di Indonesia yaitu Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya dan Denpasar.

Co Founder and Academic Advisor PJI, Robert Gardiner menyatakan hal itu merupakan prestasi luar biasa generasi muda.

"Kami sangat berterima kasih pada Dinas Pendidikan, Citi Foundation dan Citi Indonesia yang mendukung program ini srrta Internationak University Alliance atas hadiah pada siswa binaan kami," jelasnya.