Georgina Chapman, Dipermalukan Harvey Weinstein

Istri Harvey Weinstein, perancang busana asal Inggris Georgina Chapman akhirnya buka suara. Dalam wawancara pertama den­gan media setelah skandal pelecehan seksual oleh sang suami, Chapman tak pernah curiga perilaku Weinstein seburuk itu.


"Ada bagian dari diri saya yang benar-benar naif, jelas sangat naif," tuturnya kepada Vogue.

Di pikirannya, pernika­han dengan sang produser besar Hollywood baik-baik saja, bahkan bahagia. "Saya mencintai hidup saya," te­gasnya seperti dilansir dari Kantor Berita

Namun kini semua berubah. Setelah mendengar skandal tentang suaminya Oktober lalu, ia langsung syok. Tak hanya dipecat dari perusahannya, Weinstein yang dituding melakukan pelecehan seksual pada pulu­han perempuan selama seki­tar dua dekade terakhir pun juga diceraikan sang istri.

Sang penggagas lini busa­na berlabel Marchesa ini bahkan tak bisa makan. "Saya kehilangan 4,5 kilogram dalam lima hari," tuturnya. Ia memutuskan terbang dari New York ke Los Angeles, lalu ke London dan tak keluar rumah selama lima bulan.

"Saya merasa sangat diper­malukan dan begitu hancur. Saya berpikir, 'Siapa saya bisa berjalan-jalan dengan semua hal ini terjadi?' Itu sangat, sangat buruk," ujar Chapman.