PDI Perjuangan ikhlas dengan hasil hitung cepat Pilgub Jawa Timur yang menempatkan Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno jauh di bawah Khofifah Indar Parawansa-Emil Elistianto Dardak.
- Hendi Beri Tugas Khusus Pengurus Alumni KNPI Karesidenan Semarang
- Keberadaan Marinir Aktif Saat Sosialisasi Tahapan Pilkada Salatiga Tuai Sorotan
- Ganjar: Ara Memang Dekat dengan Pak Jokowi
Baca Juga
Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristiyanto, menyebut dukungan PDIP kepada Gus Ipul-Puti merupakan bentuk komitmen PDIP dalam melaksanakan amanat para ulama dan kiai di Jawa Timur.
"Terkait dengan Jawa Timur, bagi PDIP Perjuangan, sejak awal kami konsisten dalam merespons harapan para Kiai yang berkirim surat kepada Ibu Megawati," ujar Hasto di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta, Rabu (27/6).
Dalam hitung cepat PDIP, lanjut Hasto, perolehan suara Gus Ipul-Puti hanya berbeda kurang lima persen dari Khofifah-Emil. Jika dibandingkan dengan versi LSI Denny JA, Khofifah-Emil mendapat 54,3 persen sedangkan Gus Ipul-Puti hanya 45,7 persen atau berbeda 8,6 persen.
"Hasil quick count kami bedanya sekitar 3,1 persen, tentu proses kalkulasi manual perlu dilakukan pengecekan," klaimnya seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL
PDI Perjuangan berkoalisi dengan PKB, Partai Gerindra, dan PKS dalam mengusung pasangan Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno.
Sedangkan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elistianto Dardak maju dengan kekuatan Partai Demokrat, Golkar, PAN, Nasdem, PPP dan Hanura. 
- Jalin Komunikasi, PKS Sebut Mbak Ita Penuhi Kriteria Kepemimpinan
- DPR: PPKM Darurat Bisa Diperpanjang Jika Sebaran Kasus Covid-19 Belum Terkendali
- KPU Blora Undi Nomor Paslon Bupati dan Wabup
