Seorang anggota polisi dikeroyok dua orang pemuda di Jalan D.I Panjaitan, Kecamatan Semarang Tengah, atau Kawasan Kampung Kali Semarang, Sabtu (20/8) malam.
- Tawuran Maut Subah, Polres Batang Tangkap 12 Orang Anggota Gengster Penyebab Security KITB Tewas
- Berkas Lengkap, KPK Serahkan Tersangka Korupsi Pengadaan Tanah Munjul ke Jaksa Penuntut
- Simsalabim, Tambang Pasir Kuarsa di Kombo Tiba-tiba Sepi!
Baca Juga
Korban yang diketahui bernama Juniarto Prabowo (28), salah seorang anggota Ditintelkam Polda Jawa Tengah, mengalami luka robek pada bagian kepala, akibat dilempar dengan batu.
Menurut korban, kejadian tersebut dialaminya saat perjalanan dari pengamanan di Balai Kota Semarang.
"Sebelumnya, saya dan rekan saya beriringan dengan mengendarai sepeda motor. Karena terpisah di Simpang Lima, kemudian kita ketemu lagi di Jalan Gajahmada. Tiba tiba dari belakang ada dua orang berboncengan, yang depan tidak pakai helm, dan terjadilah serempetan," terang Juniarto.
Lantaran tidak merasa bersalah, korban pun melanjutkan perjalananya, dan ternyata dua orang tersebut mengejar hingga di Jalan D.I Panjaitan.
"Mereka (pelaku) menghentikan saya langsung ngajak ribut dan mengkroyok saya. Satu pelaku ambil batu dan melemparkan ke arah kepala saya sampai bocor," tambah Korban.
Meski korban sudah mengatakan bahwa dirinya anggota polisi, namun korban yang diduga dalam kondisi mabuk, terus melakukan penganiayaan.
"Salah seorang pelaku mengaku keponakan dari salah seorang anggota Polda, dan menantang saya untuk ketemu di Aspol Bubakan. Selain itu, pelaku memaksa saya untuk menunjukkan Kartu Tanda Anggota (KTA), namun gak saya kasih," kata Juniarto yang harus mendapatkan 2 jahitan di kepalanya.
Mendapat laporan tersebut, Tim Reskrim Polsek Semarang Tengah, bersama Polrestabes Semarang, langsung melakukan penyelidikan, dengan mengecek cctv di salah satu toko di Jalan D.I Panjaitan.
Kapolsek Semarang Tengah, Kompol Indra Romantika, mengatakan, satu pelaku berhasil diamankan di kawasan Gor Tri Lomba Juang dan satu pelaku lain ditangkap di rumahnya di Desa Batursari, Kecamatan Mranggen, Demak, Senin (22/8) malam.
"Alhamdulillah, dari penyelidikan yang Kami lakukan bersama Polrestabes Semarang, dua pelaku berhasil kita amankan. Untuk saat ini keduanya sudah dibawa ke Mapolrestabes Semarang untuk pemeriksaan lebih lanjut," ungkap Kompol Indra, Selasa (23/8).
- Kabur Usai Gelapkan Dana Desa, Mantan Kades di Pati Akhirnya Diringkus Polisi
- Karyawati KSP di Karanganyar Menjadi Korban Perbuatan Tidak Menyenangkan oleh Oknum Nasabah
- Pengamen Nekat Curi Motor Dibekuk Polisi