.jpg)
Penyelidikan pelecehan seksual yang dilakukan Gubernur New York Andrew Cuomo terus berjalan.
- Rumah Sakit Mississippi AS Sulap Parkiran jadi Ruang Tidur Pasien
- Mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe Meninggal Dunia
- Akun Twitter Resmi Kedutaan Besar Inggris Menghilang Mendadak
Baca Juga
Penyelidikan pelecehan seksual yang dilakukan Gubernur New York Andrew Cuomo terus berjalan.
Sementara isu terus berkembang bahwa ada beberapa wanita lainnya yang juga menjadi korban, dilansir dari Kantor Berita RMOL.
Salah satu wanita, yang mengakui Cuomo telah melakukan pelecehan seksual terhadapnya di tempat kerja, mengatakan dia termotivasi untuk melapor setelah wanita lain menghubunginya dengan tuduhan serupa. Wanita korban lainnya, mengaku Cuomo bertaya-tanya tentang kehidupan seksnya dan ia merasa tertekan.
Tuduhan juga datang dari mantan penasihat Cuomo, Lindsey Boylan. Dalam sebuah artikel di Harper's Bazaar, Boylan mengatakan ia terkejut saat mengetahui Cuomo dipromosikan menjadi jaksa agung, posisi penegakan hukum tertinggi di AS", sementara laki-laki itu pernah melecehkannya.
Andrew Cuomo telah menjalani masa jabatan ketiganya sebagai gubernur. Ia menjadi calon jaksa agung sebelum Biden memilih hakim pengadilan banding federal Merrick Garland.
"Saya bangun pagi itu dan melihat berita di televisi, gubernur diangkat menjadi jaksa agung, posisi penegakan hukum tertinggi di AS," kata Boylan, seperti dkutip dari CBS, Jumat (5/3).
Boylan telah bekerja untuk tim Cuomo sejak Maret 2015 hingga Oktober 2018 dan menceritakan kisah pelecehan seksualnya dalam rangkaian postingan Twitter. Di sana, Boylan menguraikan tuduhannya pada postingan 24 Februari, di mana dia mengatakan Cuomo pernah menyarankan permainan strip poker dan pada kesempatan lain menciumnya tanpa persetujuannya.
Tak hanya Boylan, wanita di sekitar pekerjaan Cuomo, yang menerima pelecehan.
Charlotte Bennett, 25, mantan ajudan, mengatakan bahwa Cuomo kerap berkomentar atau bertanya hal-hal yang tidak pantas kepadanya, seperti menanyainya tentang kehidupan seksnya.
Cuomo mengatakan, dia senang berkencan dengan anak berusia 22 tahun dan sedang mencari pacar, dan bertanya kepada Bennett tentang hubungan seksualnya.
Percakapan lainnya juga mengarah ke sana, menurut Bennett. Cuomo mengajukan banyak pertanyaan yang membawanya sampai pada kesimpulan bahwa, "Gubernur mencoba untuk tidur dengan saya," kata Bennett dalam acara CBS Evening News.
"Tanpa secara eksplisit mengatakannya, dia menyiratkan kepada saya bahwa saya sudah cukup dewasa untuknya dan dia kesepian," kata Bennett.
Wanita lainnya, Anna Ruch, 33, mengatakan kepada The New York Times bahwa Cuomo meletakkan tangannya di wajahnya dan bertanya apakah dia bisa menciumnya setelah bertemu dengannya di pernikahan September 2019.
Kantor Cuomo saat dikonfirmasi tentang klaim para korbannya tidak memberikan tanggapan. Khusus soal klaim Bennett, kantor gubernur mengatakan permintaan maaf dan mengatakan bahwa Cuomo tidak pernah bermaksud menyinggung siapa pun atau menyakiti siapa pun, dan mendesak publik untuk menunggu sampai hasil penyelidikan dari jaksa agung negara bagian.
Sebeumnya, dalam pernyataan hari Sabtu kepada The New York Times, Cuomo mengatakan dia tidak pernah mendekati Bennett.
"Saya juga tidak pernah berniat untuk bertindak dengan cara yang tidak pantas," kata Cuomo.
"Beberapa hal yang saya katakan, telah disalahartikan sebagai godaan yang tidak diinginkan," tambah Cuomo.
Sejauh ada yang merasa seperti itu, saya benar-benar menyesal tentang itu."
- Bintang Hollywood Evangeline Lilly Terancam Dipecat Marvel Studios karena Menentang Wajib Vaksin
- AS Bakal Perpanjang Aturan Wajib Masker di Kendaraan Umum
- Ratu Elizabeth Siapkan Tim Hukum untuk Pencemaran Nama Baik
