KPU Rembang Serap Materi Debat Calon Bupati dan Wakil Bupati dari Masyarakat

Suasana diskusi penyerapan materi debat calon Bupati dan wakil bupati yang digelar KPU Rembang. Yon Daryono/RMOLJateng
Suasana diskusi penyerapan materi debat calon Bupati dan wakil bupati yang digelar KPU Rembang. Yon Daryono/RMOLJateng

Melalui Focus Group Discusion (FGD), Komisi Pemilihan Umum (KPU) Rembang, Sabtu sore (2/11) menggelar rapat bersama dengan berbagai kalangan. 

Antara lain, Organisasi Massa (Ormas), media, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), Bawaslu, tim perumus, kelompok disabilitas dan lainnya, di sebuah hotel di jalan Pantura setempat.

FGD dalam rangka mengumpulkan materi debat calon Bupati dan Wakil Bupati Rembang yang menurut rencana akan di gelar, Selasa, 12 Nopember 2024. Diskusi dibuka oleh Ketua KPU Rembang Muh Ika Iqbal.

Sunardi dari LSM memberi masukan kepada bupati terpilih kelak dalam menangani penambangan liar yang sangat merebak di Rembang. 

"Menurut catatan saya, ada 129 penambang liar di Rembang. Agar ada keseimbangan antara kerusakan lingkungan dengan pendapatan daerah, maka harus ada langkah konkrit dari calon bupati dan wakil bupati," kata Sunardi.

Tarom, wartawan Radio El Shinta Jakarta minta kepada bupati dan wakil bupati lebih menekankan kesejahteraan petani khususnya mengatasi kelangkaan pupuk pada saat di butuhkan petani.

Begitupun dengan bidang pendidikan, Ormas antara lain PC NU, Muhammadiyah, Fatayat dan Muslimat, minta kepada bupati dan wakil bupati terpilih untuk lebih memperhatikan khususnya dalam pemberdayaan, sehingga bermanfaat bagi masyarakat banyak.

Anang Fauzi sebagai ketua tim perumus materi debat calon Bupati dan wakil bupati menyatakan, bahwa materi yang di himpun dari berbagai kalangan ini akan di dusun sedemikian rumah kemudian nanti di diskusikan dengan panelis. Namun siapa panelisnya belum.bisa di ungkap oleh tim perumus.