Pengumuman penetapan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang masih menunggu enam hari lagi.
- Mantan Bupati dan Wakil Bupati Dapat Jatah Pertama Coklit Pilkada Karanganyar
- Dugaan Pidana Pemilu 2024, Polres Batang Akui Sedang Periksa Caleg DPR RI
- Caleg Tokoh Islam Diharapkan Membawa Keteduhan
Baca Juga
Pengurus Cabang Gerakan Pemuda (PC GP) Ansor Kota Semarang memberi sumbangan berupa alat-alat kesehatan dan vitamin kepada Pemerintah Kota Semarang, Senin (28/12).
GP Ansor Semarang yang memiliki program Ansor Peduli langsung menyerahkan sumbangan alkes kepada Walikota Semarang, Hendrar Prihadi yang disaksikan Sekda Kota Semarang, Iswar Aminuddin dan Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, Moch. Abdul Hakam.
Sumbangan alat kesehatan yang diberikan berupa automatic spray untuk penyemptotan desinfektan sejumlah 600 buah, vitamin C dan obat-obatan herbal sebanyak 6000 box, masker sebanyak 20.000 lembar, handsanitizer 600 ml sebanyak 3000 botol, handsanitizer 100 ml sebanyak 4000 botol, face shield 3600 buah, serta desinfektan bubuk sebanyak 7000 gram.
Ketua program Ansor Peduli, Abdul Aziz mengatakan dalam pembagian ini ada empat kecamatan yang mendapat porsi paling besar yaitu kecamatan Pedurungan, Genuk, Semarang Barat, dan Candisari.
"Ya, jadi kita prioritaskan empat kecamatan itu karena berdasarkan informasi, keempat kecamatan itu penyebaran virus Covidnya sangat tinggi," ujar pria yang akrab disapa Aziz itu.
Sementara itu, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengapresiasi sumbangan dari GP Ansor Kota Semarang. Dirinya meminta supaya pendistribusian alat-alat kesehatan ini dikoordinasikan dengan Dinas Kesehatan Kota Semarang, agar lebih fokus dan terstruktur.
"Jangan lupa pembagiannya berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan," jelas Hendi, sapaan akrabnya.
Hendi juga berpesan agar seluruh masyarakat Semarang tetap menjaga protokol kesehatan dan terus bisa melaksanakan konsep Jogo Tonggo untuk menekan penyebaran virus.
"Konsep bergerak bersama ya seperti ini. Pemkot Semarang bisa saja menangung seluruh agenda penekanan virus. Tapi apakah hasilnya akan maksimal, Jelas tidak. Kita perlu warga yang peduli terhadap warga lainnya," pungkas Hendi.
- 17 Ribu Pemilih Sementara untuk Pemilu 2024 di Batang Hilang
- Cek Kesehatan, Gus Yasin Positif Darah Tinggi
- Jika Terpilih Bupati Kudus, Ternyata Ini Yang Janjikan Masan