Semarang - Kasus pengeroyokan dan berakhir pembunuhan dialami D, seorang pria berprofesi tukang parkir di Semarang Barat, Sabtu (03/05) dini hari.
- Operasi Pekat Di Lokasi Hiburan Malam, Satuan Samapta Polresta Surakarta Sita 553 Botol Miras
- Polisi Datangi Lokasi Tawuran Remaja, Terima Laporan Warga Di Aplikasi Libas
- Puslabfor: Olah TKP Kasus Predator Seks Di Jepara
Baca Juga
Korban diduga sempat terlibat keributan dengan beberapa orang. Polisi pun telah mengantongi siapa saja diduga pelaku kejadian ini.
Sementara ini, pihak kepolisian telah mengumpulkan bukti-bukti termasuk rekaman CCTV di lokasi kafe tempat korban dan terduga pelaku bertemu.
Setelah pertemuan itu, korban diduga mengalami insiden nahas tersebut. Terjadinya pengeroyokan diduga saat korban sepulang dari tempat tongkrongan.
Korban diduga dikejar para pelaku sampai di kos-kosannya. Hingga akhirnya, terjadi insiden berdarah.
Ayah korban jadi saksi terjadinya kekerasan pengeroyokan ini. Saat itu, kondisi korban sudah bersimbah darah akibat dikeroyok para pelaku.
Kasat Reskrim Polrestabes Semarang AKBP Andika Dharma Sena menjelaskan, sudah ada temuan bukti-bukti penyelidikan. Akan dilakukan pengungkapan melakukan pengejaran para tersangka.
"Sudah ada beberapa barang bukti dan ada identitas terduga pelaku," kata Andika.
Namun, penyelidikan juga akan mengikuti prosedur. Perlu ada bukti forensik pemeriksaan jenazah korban di rumah sakit.
Setelah kejadian, korban dilarikan ke RS Bhayangkara, jenazahnya diperiksa guna keperluan forensik.
Atas dugaan dan temuan diperoleh kepolisian, Kasat Reskrim Polrestabes Semarang menjelaskan, segera berharap pelaku berhasil diamankan.
"Semoga segera ada hasil, kita sudah memiliki beberapa bukti penyelidikan. Sedang pengembangan dan pengejaran mencari pelaku," jelas AKBP Andika.
Usai kejadian, Tim Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) Polrestabes Semarang langsung lakukan olah TKP penyelidikan.
- Masjid Berusia 157 Tahun Yang Dibangun Hanya Dalam 4 Jam, Rahasia Dibalik Pertarungan Melawan Ular Penjaga
- Gercep, Desa Sidorejo Telah Membentuk Koperasi Merah Putih
- Anggota BMT Dinar Mulia Kesulitan Tarik Dana, Gelar Aksi Di Karanganyar