Sejumlah 25 buah buku pemilik kendaraan bermotor (BPKB) dan 18 buah sertifikat tanah asli di temukan di bawah jembatan Lemahbang di pinggiran sungai dalam kondisi basah oleh seorang pencari ikan bernama Sarmanto warga Dukuh Kenatan Desa Karanganyar kecamatan Sambungmacan Sragen, Senin (19/11/2018).
- 200 Personil Polres Demak Disiagakan di Tempat Wisata
- Jelang Idul Adha, Stok Hewan Kurban Di Jawa Tengah Melimpah
- Periksa Anggota, Polres Tegal Tegakkan Disiplin Personel
Baca Juga
Dokumen penting asli tersebut ditemukan dalam keadaan basah, dan belum di ketahui secara pasti kenapa dokumen asli tersebut berada di bawah jembatan.
Dokumen ini ditemukan oleh seorang pencari ikan, di bawah jembatan Lemahbang. Saat itu ia melihat tumpukan benda.
Saat ia dekati, ternyata tumpukan tersebut adalah dokumen penting yaitu BPKB dan sertifikat tanah yang asli dalam keadaan basah.
Iapun kemudian melaporkan kejadian ini kepada polisi yang ia kenali di wilayah Gondang Sragen.
Sementara saat dilakukan pengecekan oleh Polsek Sambungmacan di pimpin Kapolsek, tumpukan dokumen penting tersebut terdiri dari sejumlah 25 buah BPKB, dan 18 sertifikat tanah dalam kondisi basah.
Kapolsek Sambungmacan AKP Noko Widoso dalam keterangannya mengatakan, belum mengetahui penyebab dokumen-dokumen penting tersebut berada di bawah jembatan Lemahbang Desa Karanganyar Sambungmacan Sragen.
"Untuk BPKB ada 25 buah, dan sertifikat ada 18 buah yang terbagi dalam tiga bendel. Semuanya dalam kondisi basah," terang Joko Widodo
Kapolsek Joko Widodo menghimbau bagi yang merasa kehilangan supaya menghubungi Polres Sragen. Seluruh dokumen penting ini masih berada di Mapolsek Sambungmacan untuk proses pengeringan.
Nantinya perkara ini akan terus di kembangkan, berkoordinasi dengan satuan Reserse Kriminal Polres Sragen, untuk mengetahui secara pasti penyebab pasti peristiwa penemuan dokumen penting di wilayah Sragen.
- Pj Bupati Batang Terharu Lihat Anak Istimewa Berkarnaval
- Tol Semarang-Demak Seksi I Di Atas Laut, Atasi Banjir Dan Macet Pantura
- Kapolres Grobogan Bantu Korban Puting Beliung