Satreskrim Polrestabes Semarang, menggelar Pra-Rekontruksi, kasus tewasnya ABK (16), anak Pejabat Gubernur Papua Pegunungan, Nikolaus Kondomo, Kamis (25/5).
- Disindir Saat Mabuk, Warga Pemalang Aniaya Tetangganya Hingga Meninggal Dunia
- Kades Kalitorong Pemalang Korupsi Keuangan Desa hingga Rp 425 Juta
- Empat Pelaku Penyerangan di Salatiga Dibekuk Polisi
Baca Juga
Dalam pra rekontruksi digelar di Kos Venus, Jalan kos Venus Jalan Pawiyatan Luhur, Tinjomoyo, Banyumanik, tersangka Ahmad Nashir (22), dihadirkan langsung. Kos Venus tersebut merupakan tempat ABK kejadian perkara.
Kanit PPA Satreskrim Polrestabes Semarang, AKP Ni Made Sriniri mengatakan, pra rekontruksi dilakukan untuk menyesuaikan keterangan pelaku dalam Berita Acara Pemeriksa (BAP) dengan kejadian di lokasi.
“Benar, kita lakukan pra rekontruksi dengan menghadirkan tersangka dan enam orang saksi. Total ada 45 adegan yang diperagakan,” terang AKP Ni Made Sriniri.
Sepanjang rekonstruksi, wajar Nashir tertutup masker bewarna hitam. Ia memperagakan 45 adegan dalam adegan rela ulang yang kebanyakan dilakukan di kamar nomor 40.
Seperti diketahui, ABK (16) diketahui anak Pejabat Gubernur Papua Pegunungan, Nikolaus Kondomo, tewas usai diajak minum minuman keras di kamar kos Ahmad Natsir.
Sebelum dinyatakan meninggal dunia, korban sempat mengalami kejang dan dilarikan ke Rumah Sakit Elisabeth Semarang.
Kurang dari 24 jam, pelaku berhasil diringkus Tim Resmob Polrestabes Semarang. Ahmad Natsir mengakui perbuatannya telah mengakibatkan gadis 16 tahun tersebut meregang nyawa.
- Resmi Berstatus Tersangka, Hakim Itong Langsung Menginap di Rutan KPK
- Orang Kepercayaan Bupati Labuhanbatu Bawa Kabur Uang Suap
- Kalapas Sukamiskin Terima Suap, Ditjen Pas Bantah Kebobolan