Relawan pendukung Gibran Rakabuming Raka, yang tergabung dalam Kancane Gibran Gess (Kagege) mendirikan posko di beberapa titik di kota Solo.
- Penuhi Undangan Penjaringan Calon Kepala Daerah, Iswar Aminuddin Siap 'Digerindrakan' untuk Maju dalam Pilwakot Semarang 2024
- PKS Berharap Ijtima Ulama GNPF Rekomendasi Capres Dan Cawapres Nasionalis-Islam
- Demak: Siap Amankan dan Dukung Pelaksanaan Pemilu Susulan
Baca Juga
Posko itu sebagian besar berupa rumah relawan dengan dipasangi spanduk bergambar wajah Gibran dan tulisan Kagege.
Pendirian posko dukungan bagi Gibran yang dinilai sebagai sosok muda milenial yang inovatif dan kreatif sangat cocok untuk membawa perubahan di kota Solo.
Lokasi posko ada Mangkubumen, Jalan Kartika Jebres, Mojosongo. Kemudian Kalitan, Mutihan, Danukusuman, Kendalrejo, Wonosaren, Busukan, Gonilan, Krajan, Mipitan, Jagalan, Sumber, Semanggi, Joyontakan, Gilingan, Kadipiro, dan Banyuanyar.
Juru Bicara Kagege, Imelda Yuniati menyebut puluhan posko sudah didirikan saat ini, dan tersebar dibeberapa lokasi.
Dukungan tersebut berupa pemasangan spanduk di rumah-rumah untuk posko kecil. Hal itu sudah dilakukan sejak awal November lalu.
"Posko ini sudah sebelum acara penggalangan tanda tangan kemarin," jelas Imelda kepada RMOLJateng, Sabtu (9/11).
Relawan Kancane Gibran Gess (Kagege) ini, lanjut Imelda sudah dibentuk sejak Juli lalu, langsung tancap gas untuk melakukan konsolidasi internal untuk mendukung Gibran maju di Pilwakot Solo.
Kami sudah membuat posko pemenangan di sejumlah titik di lima kecamatan. Targetnya bulan November ini ada 100 posko sudah berdiri," tandasnya.
Selain pendirian posko, pihaknya juga akan terus mengenalkan sosok Gibran kepada masyarakat. Tujuannya agar masyarakat lebih mengenal lagi sosok Gibran. Termasuk mensosialisasikan apa yang akan dilakukan Gibran untuk Solo ke depan kepada masyarakat.
"Siapa saja boleh bergabung dengan Kagege. Kami yakin Gibran mampu membawa perubahan bagi kota Solo. Salah satunya harus lebih mendorong kota Sol untuk membuka lapangan pekerjaan, birokrasinya harus melayani dan bersih, dan mewujudkan kota berbudaya," pungkas Imelda.
- Mikail Baswedan Blusukan Bersama Ekspedisi Perubahan, Mendengar dan Menyerap Aspirasi Warga
- Bawaslu Kota Semarang Ingatkan Masyarakat Waspada Politik Uang Digital Jelang Pemilu 2024
- DPRD Dukung Hibah Aset Pemkab untuk MAN Batang