Kondisi Bendung Dumpil Grobogan Jawa Tengah yang merupakan induk sungai Lusi kini mulai mengering. Itu, karena kemarau yang melanda wilayah Grobogan dan sekitarnya cukup panjang hingga sebabkan air di bendung habis.
- Untuk Warga Berdampak Kekeringan, Pemkab Pati Salurkan Beras 16 Ton Di Kecamatan Sukolilo
- Ribuan Hektare Tanaman Padi Walik Dami Di Rembang, Sebagian Besar Di Kaliori, Puso
- Bencana Kekeringan Melanda Ribuan Jiwa di Kabupaten Batang: BPBD Turun Tangan
Baca Juga
Melihat adanya Bendung Dumpil yang mengering, masyarakat sekitar bendung memanfaatkan untuk panen ikan di sana. Kondisi air terus menipis, saat ini air hanya tersisa di kubangan yang bercampur lumpur.
Kondisi tersebut menunjukkan puncak kemarau sedang melanda wilayah Grobogan dan sekitarnya.
Kabid Logistik BPBD Grobogan Suwignyo mengatakan, untuk mengantisipasi terjadinya krisis air, diharapkan warga waspada dan hemat air.
"Kondisi kekeringan yang terjadi saat ini dapat mengakibatkan menurunnya pasokan air tanah yang menyebabkan banyaknya mata air alami kekeringan. Agar kebutuhan air tercukupi hingga musim hujan agar berhemat," ujarnya, Senin (2/9) siang.
Dari pantauan RMOLJateng kondisi sungai yang berada di bawah bendung Dumpil Ngaringan saat ini sudang minim air, bahkan di Desa Kalangdosari, Kalanglundo, Sarirejo dan Kalirejo sungai sudah kering kerontang.
Guna menanggulangi dampak kemarau di masa depan, Suwignyo mengajak masyarakat sadar dengan penghijauan. Yakni berperan aktif dengan melakukan penanaman lahan pribadi dan milik pemerintah.
"Alam saat ini semakin panas, kandungan air bersih pun kian menipis, jika kesadaran masyarakat untuk menciptakan lingkungan hijau tidak ada, tak menutup kemungkinan mata air akan benar-benar mati saaat kemarau tiba," terangnya.
Ia berharap, masyarakat sadar dan peduli dengan kondisi alam yang saat ini semakin panas.
"Setidaknya, menanam minimal satu pohon setiap hari akan berdampak luar biasa untuk alam," tutupnya.
- LPG Langka, Polda Jateng Waspada Penyalahgunaan Di Seluruh Kabupaten Dan Kota
- KAI Belum Perbaiki Lagi Jalur Rel Jakarta Surabaya Di Gubug
- Jalur Jakarta-Surabaya Selesai Perbaikan, Tapi KAI Terapkan Kembali Pengalihan Rute