Unit Satlantas Polres Boyolali bergerak cepat menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) ecelakaan memilukan di Kalan Tol, tepatnya di Kilometer 486 A, yang menyebabkan dua orang meninggal dunia.
- Ditetapkan Tersangka, Eks Kades Gedongan Dilarikan ke RS
- Terbukti Cabuli Anak, Oknum Guru di Grobogan Divonis 15 Tahun Penjara
- Larangan Menerbangkan Balon Udara
Baca Juga
Kapolres Boyolali, AKBP Petrus Parningotan Silalahi mengatakan, Kepolisian merespons cepat kejadian tersebut dengan mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) serta melakukan olah TKP, mencari saksi-saksi potensial, mengumpulkan bukti-bukti, memeriksa kondisi korban, membuat sketsa kejadian, dan merinci laporan polisi.
Olah TKP ini untuk mengetahui lebih rinci penyebab kecelakaan.
"Peristiwa tragis terjadi pada Sabtu (4/11/2023) malam melibatkan sebuah Toyota Kijang yang dikemudikan oleh T yang berisikan 7 penumpang, dan sebuah Bus Hino MC yang tengah melaju di wilayah tersebut," kata Petrus, Minggu (5/11).
Menurutnya, kejadian kecelakaan diawaliq Toyota Kijang yang dikemudikan oleh T bergerak dari arah barat ke timur di jalur A Tol Semarang Solo lajur 2.
Saat mencapai Kilometer 486.100 Jalur A, roda belakang kiri kendaraan itu lepas mengakibatkan laju kendaraan tidak terkendali.
Akibatnya, kendaraan sempat berputar, terguling berakhir tertabrak Bus Hino yang sedang melaju searah di belakangnya.
"Akibat dari kecelakaan yang mengerikan ini, dua orang tewas di tempat dan beberapa penumpang lainnya mengalami luka serius di kepala. Untuk pengemudi Toyota Kijang, yang diketahui bernama T, mengalami luka serius di bagian kepala," terangnya.
Ada pun penumpangn yang mengalami luka-luka diantaranya K, mengalami cedera pada bagian kepala, P dan B mengalami luka ringan pada wajah, MR mengalami luka pada tangan.
Ketiganya dirawat di RS Hidayah Mojosongo Boyolali dan untuk tiga orang penumpang KBM Toyota kijang DAF, R dan EV selamat.
"Sementara, penumpang kijang seluruhnya berasal dari kab. Cirebon. sedangkan untuk pengemudi dan penumpang KBM Bus yang terlibat kecelakaan semua dalam keadaan selamat," imbuhnya.
Kapolres menghimbauan kepada masyarakat untuk selalu memeriksa kelayakan kendaraan mereka sebelum menggunakannya.
Ia menandaskan, kecelakaan seperti ini menunjukkan pentingnya perawatan dan periksa rutin kendaraan, yang dapat menghindari insiden mengerikan seperti yang baru saja terjadi di Kilometer 486 A Tol Semarang Solo.
"Semoga dengan kesadaran dan tindakan pencegahan yang lebih baik, tragedi serupa dapat dihindari di masa mendatang," pungkasnya.
- Jadi Tersangka dan Dipecat, Aipda R Diberi Waktu Untuk Banding
- Anggota DPRD Kudus Disebut Kejari Terima Aliran “Uang Panas” Korupsi Dana KONI
- Polda Jateng Selidiki Duit Ratusan Juta Dokter Aulia