Seorang PNS Di Wonogiri Gantung Diri Setelah Lukai Dua Orang

Yahmin alias Parlan (57) seorang pegawai negeri yang berdomisili di Dusun Jaten RT 004 RW 006 Desa Ngroto Kecamatan Kismantoro, Wonogiri ditemukan tewas gantung diri di pohon belakang rumahnya, Senin (28/12).


10 pejabat mengisi jabatan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama dan dilantik Wali Kota Salatiga, di Gedung BKDiklatda Jalan Pemuda No.2 Salatiga, Rabu (30/12).

Pelantikan ini seiring kabar mengejutkan pengunduran diri Sekda Kota Salatiga.

10 nama JPTP tersebut, dilantik diantara 207 orang pejabat di Pemerintah Kota Salatiga.

Selain itu, ada pula yang mutasi Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) sebanyak sembilan orang, Promosi JPTP sebanyak satu orang, mutasi administrator sebanyak 52 orang, promosi administrator delapan orang, mutasi pengawas 116 orang dan promosi pengawas sebanyak 21 orang.

Dari 10 nama itu, terdapat Suryana Adi Setiawan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Salatiga. Jabatan yang selama ini sangat ditunggu karena dianggap strategis.

Selain itu, ada pula Henni Mulyani sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Salatiga, Ardiyantara Staf Ahli Walikota Bidang Hukum dan Pemerintah Kota Salatiga, Sri Satuti Asisten Administrasi Umum Setda Kota Salatiga, Adhi Isnanto Staf Ahli Walikota Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Kota Salatiga, Wuri Pujiastuti Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah Kota Salatiga.

Selain itu, ada pula nama Roch Hadi Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kota Salatiga, Muthoin menjabat Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Salatiga, Slamet Setyo Budi Inspektur pada Inspektorat Daerah Kota Salatiga serta Nunuk Dartini Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Kota Salatiga.

Dalam arahannya, Wali Kota Yuliyanto menyebut pejabat yang baru dilantik dengan kualifikasi yang sesuai dengan jabatan tersebut.

"Besar harapan saya, saudara dapat bekerja maksimal dan profesional sesuai dengan kompetensi yang dimiliki. Sehingga dapat mendukung pembangunan di Kota Salatiga,†ujar Yuliyanto.