Taekwondo Muda Indonesia Berjaya Di Malaysia

Tujuh atlet muda taekwondo Indonesia berjaya di Kejuaraan 12th CK Classic International Taekwondo Championship yang digelar di Stadium Shah Alam, Selangor, Malaysia, 24-26 Agustus 2018 lalu.


Satu medali emas, satu perak dan lima perunggu berhasil diraih atlet muda asal Bogor, Jawa Barat, itu usai perjuangan sengit di Negeri Jiran tersebut.

Pelatih taekwondo muda, M Andri Hermawan mengatakan Classic International Taekwondo Championship merupakan turnamen rutin yang digelar setiap tahun.

Di kejuaran kali ini, kata Andri, Bogor menurunkan 18 atlet yang terdiri 16 atlet dari Unit Sipijin dan 2 atlet dari Unit Insan Kamil.

Dikatakan, medali emas diraih oleh Samanaki Ghozi Lesamana di kategori Male Cadet U033 kilogram (kg) dan medali perak diraih Arya Nayaka Wicaksana di kelas Male Super Junior Over 45 kg.

"Medali perunggu kami dapat 5, masing-masing dari Feliza Vega Ryani di kelas Female Super Junior Over 45 kg, Cynthia Ayu Lestari di kelas Female Super Junior U-33 kg, naila Alifa di kelas Female Super Junior U-29 kg, dan Jabal Rozan Ziauddin di kelas Male Cadet U-33 kg," terang Andri dalam siaran persnya, Kamis (30/8).

Sementara itu, Jabal Rozan Ziauddin mengatakan dirinya berhasil meraih medali perunggu setelah mengalahkan atlet dari Malaysia dan Australia.

"Tahun 2015 saya dapat medali perak di Bali Open International Taekwondo Tournament. Cita-cita saya bisa mewakili Indonesia di ajang SEA Games, Asian Games, bahkan Olimpiade," pungkas Jabal.