Tiga dusun di Kabupaten Semarang selalu mengalami kekurangan air bersih setiap tahun.
- Ikut Vaksin Supaya Bisa Nikah dan Masuk Ma
- Sebagai Mitra Strategis, Prokompim Ajak Wartawan Terus Bersinergi dalam Pemberitaan
- Karutan Salatiga Redy Agian Tekankan Tiga Hal Penting
Baca Juga
Adalah di Desa Sukorejo, Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang yakni Dusun Dumbo, Dusun Kirang dan Dusun Glagah Omboh.
Seorang anggota Koramil 08 Suruh, Kodim 0714 Salatiga, juga Babinsa membawahi wilayah Desa Sukorejo Sertu Kundori mengatakan tak jarang, warga melakukam pembelian air bersih secara berkala.
Pembelian tersebut sangat kurang memadahi bagi warga untuk kebutuhan sehari-hari.
"Yang pasti memang tidak ada mata air di tiga Dusun itu, dan satu-satunya jalan warga mengambilata air di sebuah mata air di desa tetangga yakni Bolomerto dengan jarak kurang lebih 2 kilometer," terang Kundori.
Sementara, Sekretaris Desa Sukorejo Tri Wahono menambahkan upaya Desa Sukorejo untuk pengadaan air bersih bagi tiga Dusun telah dilakukan berbagai cara.
"Kami telah mencari titik air untuk pengadaan air bersih bagi warga di tiga Dusun ini. Bahkan, upaya lain juga telah dilakukan termasuk pembelian air bersih," kata Tri Wahono saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (5/6).
Pihaknya mengaku prihatin dengan kondisi di tiga Dusun tersebut. Sebagai contoh di Dusun Dumbo, dengan jumlah Kepala Keluarga (KK) mencapai kurang lebih 120-an jiwa, tiap tahun harus rela merogoh 'kocek' guna pembelian air bersih menggunakan mobil bak terbuka.
Tri berharap, ada upaya dari Pemkab Semarang pengadaan pipa PDAM dari Suruh. Dengan jarak kurang lebih 8 kilometer, pipa PDAM ini telah lama didambakan warga setempat. 
- Polres Sukoharjo Luncurkan Pos Polisi Keliling Sebagai Inovasi Pelayanan Masyarakat
- Datangi Remaja Tuna Netra, Kapolres Demak Beri Bantuan Alqur'an Braille
- Apeksi Dorong Salatiga Wujudkan Peningkatan Kualitas Air Minum Bersih
