KPU Sukoharjo melaksanakan simulasi pemungutan suara Pemilu 2024 di TPS Setran RT 1/2 Desa Bulakrejo Kecamatan Sukoharjo, Selasa (26/12).
- Ganjar Pranowo Siap Jadi Mentor Politik Mahasiswa
- Gesekan Pilbup Lebih Tinggi, Panwascam Harus Siapkan Skill, Power dan Mental
- Sah, Wakil Ketua dan PAW Anggota DPRD dari Demokrat Resmi Dilantik
Baca Juga
"Warga senang dengan simulasi ini mereka bisa diingatkan kembali cara pencoblosan. Semua lancar, hanya saja yang menjadi kendala adalah lambat membuka dan melipat surat suara, khususnya lansia," ungkap Rosid Widyo Pranoto, warga Setran RT 1/2 Bulakrejo, di sela simulasi.
Dalam TPS tersebut sesuai data riil terdaftar ada 297 lim DPTB (daftar pemilih tambahan) dan tiga DPK (daftar pemilih khusus).
Rosid berharap kendala tersebut menjadi perhatian dari KPU sebagai bahan evaluasi agar tidak terjadi antrian pemilih bila waktu yang digunakan lebih lama dari rencana.
Komisioner KPU Sukoharjo bidang teknis penyelenggaraan, Bambang Muryanto memantau pelaksanaan simulasi membenarkan ada sedikit kelambatan waktu saat pemilih lansia menggunakan hak memilih, yakni kesulitan membuka dan melipat surat suara.
"Kalau waktu yang dibutuhkan per warga sekitar 3-5 menit, tapi kalau lansia bisa 6-10 menit. Ini akan menjadi evaluasi kita. Memang sejauh ini dengan jumlah pemilih per TPS sekitar 250 DPT waktu sampai pukul 13.00 sudah cukup," kata Bambang Muryanto.
Tapi nanti misalkan ada kendala KPU juga menyiapkan petugas untuk mendampingi pemilih, utamanya yg lansia. Baik saat hendak memasuki bilik suara hingga saat memasukkan surat suara ke kotak.
"Kita sudah rekam dokumentasikan simulasi ini, nanti kita cek apakah ada yang kurang pas atau butuh solusi, akan kita pastikan proses pemungutan suara hingga selesai bisa berjalan sesuai rencana dan lancar," pungkas Bambang. 
- Partai Golkar Karanganyar Diprediksi Kehilangan Kursi di DPRD
- DPC PDI-P Solo Gelar Adu Gagasan Dari 20 Bacalon Wali Kota-Wawali
- Maju Jadi Caleg, Yogi Ardiako Didukung Banyak Kalangan
