Peninjauan lahan sawah gagal panen di Sulawesi Selatan terus dilakukan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.
- Pemanfaatan Energi Baru Dan Terbarukan Penentu Kedaulatan Energi Indonesia
- Panen Raya Padi IP400 di Sukoharjo, Mentan: Indonesia Siap Hadapi Krisis Pangan Global
- Cuaca, Musim Panen dan Stok Minim Jadi Penyebab Harga Beras Naik
Baca Juga
Pada pagi ini, Selasa (10/7) Menteri Amran meninjau lokasi ladang sawah yang terendam banjir di Desa Kessing, Kecamatan Donri-Donri, Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan dikutip dari Kantor Berita Politik RMOL
Mentan tiba di Desa Kessing, tepat pukul 08.52 WITA, dia langsung meninjau banjir yang merendam 2.861 hektare sawah.
Didampingi Bupati Soppeng H. Andi Kaswadi Razak dan beberapa nelayan setempat, Menteri Amran menyisir wilayah itu dengan perahu. Dia hamparan luas dampak banjir yang berada di Soppeng ini.
Banjir di area persawahan Desa Kessing mencapai 1 hingga 2 meter. Dengan ketinggian air tersebut, kecil kemungkinan padi bisa diselamatkan. Masih tingginya intensitas hujan di daerah ini juga menyebabkan air banjir susah surut.
Setelah meninjau areah sawah, Menteri Amran sedianya akan membagikan benih, pupuk, dan 1 eskavator besar guna menggarap lagi lahan sawah milik petani yang membanjiri lahan mereka.
Ini merupakan kali kedua Mentan Amran meninjau langsung dengan mengelilingi sebagian area persawahan yang tergenang banjir di Sulsel. Setelah kemarin, Senin (9/7), hal serupa dilakukannya di Kecamatan Macero, Kabupaten Wajo. 
- Operasional Ramah Lingkungan, SG Raih Penghargaan Industri Hijau 2022
- GPM Upaya Kendalikan Harga Jelang Lebaran
- Kantor Pos Pekalongan Mulai Bagi 12.784 Bantuan Subsidi Upah
