Badan Layanan Umum (BLU) UPTD Trans Semarang akan kembali mengoperasionalkan rute Feeder I mulai Jumat (25/3). Kembali beroperasinya feeder I juga sudah disosialisasikan oleh pihak Trans Semarang melalui akun Instagram @transsemarang.
- Kabupaten Poso Pasca Konflik, Moeldoko: Hapuskan Stigma Poso Tidak Aman
- MPR RI : Pengawasan Harus Konsisten Demi Disiplin Prokes
- Kembangkan Obat Herbal, Sido Muncul dan RSUD Bali Mandara Gelar Seminar Kesehatan
Baca Juga
Sementara rute Feeder I ini akan dibagi menjadi dua jalur. Feeder 1A akan menempuh rute Ngaliyan – Beringin – Gondoriyo – Padaan – Pasar Mijen – Palir – Gondoriyo – Beringin – Ngaliyan. Sedangkan untuk Feeder 1B akan menempuh rute Ngaliyan – Klampisan – Krapyak – Karangayu – Madukoro – Pamularsih – Suratmo ¬– Krapyak – Klampisan – Ngaliyan.
Kepala BLU UPTD Trans Semarang, Hendrix Setiawan mengatakan jika layanan Feeder 1 akan terkoneksi dengan Koridor 1, Koridor 4, Koridor 5, Koridor 8.
“Kami sudah menyiapkan lokasi transit Feeder 1 ini yang nantinya dapat terhubung dengan koridor Trans Semarang. Transit antar koridor tidak dikenakan tarif baru,” kata Hendrix, Rabu (23/3).
Hendrix menyampaikan untuk lokasi transit untuk Feeder 1A yakni Halte Wahyu Utomo dan Halte RS Medika (Swalayan Goori), sedangkan untuk lokasi transit Feeder 1B adalah Hakte Cakrawala, Halte Karangayu, Hakte Abdurahman Saleh dan Halte Pengadilan.
Terkait dengan tarif, Hendrix menyebutkan jika tarif Feeder ini sama dengan tarif Bus Trans Semarang. Berdasarkan Peraturan Wali Kota Semarang Nomor 17 Tahun 2021 tentang Tarif Bus Rapid Transit Trans Semarang untuk umum yakni Rp 3.500, Lanjut Usia (usia diatas 60 tahun), Veteran, Mahasiswa, Pelajar, Pengguna KIA, anak dibawah umur lima tahun, dan Disabilitas adalah Rp 1.000.
Saat ini Trans Semarang juga menyediakan pembayaran non-tunai (cashless) seperti E-Card Trans Semarang yang dapat diperoleh di halte Balaikota, Halte Imam Bonjol Udinus, Halte Simpang Lima dan Halte Elizabeth. Kemudian juga bisa menggunakan BRIZZI, BNI Tap Cash, Link Aja, OVO, Go Pay , dan AstraPay.
“Selain melayani pembelian tiket secara tunai, Trans Semarang juga melayani Transaksi non tunai (cashless) yang lebih memudahkan pengguna jasa dalam pembayaran. Transaksi cashless akan menghemat waktu dalam bertransaksi dan juga praktis,” ungkapnya.
Sebagai informasi, Trans Semarang saat ini melayani 8 Koridor ditambah Layanan Koridor 1 Malam dan 4 Feeder.
Kedelapan koridor tersebut, yakni Koridor 1 dengan rute Terminal Mangkang – Terminal Penggaron, koridor 2 rute Terminal Sisemut – Terminal Terboyo, Koridor 3 rute Pelabuhan - Elizabeth, Koridor 4 rute Terminal Cangkiran – Stasiun Tawang.
Sementara Koridor 5 memiliki rute Meteseh – PRPP, koridor 6 rute Universitas Diponegoro (UNDIP) – Universitas Negeri Semarang (UNNES), Koridor 7 dengan rute Terminal Terboyo – Genuk – Balaikota, Koridor 8 rute Terminal Cangkiran – Terminal Gunungpati – Simpang Lima.
Sedangkan Koridor 1 Malam yakni rute Terminal Mangkang – Simpang Lima, dan juga 4 Feeder yaitu Feeder 1 Ngaliyan – Madukoro, Feeder 2 Terminal Terboyo – Lamper tengah, Feeder 3 Terminal Penggaron – Terminal Banyumanik, dan Feeder 4 Terminal Gunungpati – UNNES – BSB. 
- Permaisuri Mangkunegara IX : Masalah Suksesi Biarkan Mengalir
- Gubernur Ganjar Minta Tiga Kepala Daerah Ambil Momen Mudik untuk Optimalisasi Bandara JB Soedirman
- PMI Pusat Salurkan Bantuan Alat Konsentrator dari Palang Merah Singapura
