Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo resmi luncurkan Bus Trans Jateng yang melayani rute Surakarta-Sragen.
- Bupati Kudus Ajak Masyarakat Sukseskan Program Eliminasi TBC dengan Mitigasi Risiko Sejak Dini
- Penerbitan Akta Kematian Korban Covid-19 di Batang Terkendala Sistem
- Pemkot Semarang Lakukan Gerakan Menanam dan Kerja Bakti Serentak
Baca Juga
Pengembangan bus Trans Jateng merupakan bentuk tanggung jawab Pemerintah Provinsi Jawa Tengah untuk penyediaan alat transportasi berbasis jalan yang aman, nyaman, tertib, teratur, dan biaya terjangkau.
Layanan Trans Jateng merupakan bentuk dukungan pemerintah provinsi untuk menunjang KSPN (Kawasan Strategis Pariwisata Nasional). Sangiran sendiri merupakan program pemerintah superprioritas.
"Pertama Semarang sampai Bawen, kemudian Kendal, Purworejo, Banyumas, sekarang Solo," jelas Ganjar kepada media, Kamis (3/9).
Ditambahkan Ganjar nantinya di setiap eks karesidenan akan ada Trans Jateng agar bisa membantu masyarakat, lancar, layanan baik dan murah juga terjangkau .
"Kita harapkan punya sistem trasnportasi publik yang memiliki kualitas bagus," paparnya.
Untuk tarif tetap sama, karena komitment dari Pemprov agar pelajar buruh dan veteran mendapatkan pelayanan lebih khusus dan lebih murah. Meski tarif yang dikenakan relatif murah, Ganjar menjamin kenyamanan serta keamanannya.
"Untuk penumpang umum tarifnya Rp 4 ribu. Sementara untuk pelajar, buruh dan veteran tarifnya Rp 2 ribu," pungkas Ganjar.
- Logistik untuk Warga Terdampak Rob Dipastikan Aman
- Menhan Prabowo Hadiri Acara HUT Veteran di UNS
- Satpol PP Kota Semarang Lakukan Penertiban Pekerja Seks Komersial