Gus Mus : Negara Butuh Sosok Prie Gs

Puluhan kartunis menggelar pameran kartun nasional di Galeri Nusantara-ISAI Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo, Semarang.


Puluhan kartunis menggelar pameran kartun nasional di Galeri Nusantara-ISAI Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo, Semarang.

Pameran yang diberi tajuk 'Ora Mung Nyengenges' tersebut digelar sebagai bentuk penghormatan terhadap kartunis sekaligus budayawan, Almarhum Prie Gs.

Hadir secara virtual dalam pameran, KH. Ahmad Mustofa Bisri, menyampaikan kesan secara mendalam mengenai almarhum Prie Gs.

"Dia adalah sosok yang cengengesan, tapi bermutu. Dia mampu menunjukkan keberagamaan secara baik. Bagi saya sosok seperti dia yang dibutuhkan negara saat ini," kata Gus Mus, Kamis (8/4).

Gus Mus menjelaskan, gaya cengengesan almarhum Prie Gs membuat ketertarikan banyak orang. Menurutnya, itu adalah salah satu kemampuan yang tidak dimiliki oleh banyak orang, apalagi dalam upaya menyebarkan kebaikkan beragama.

"Di akhir hayatnya, Prie Gs berdakwah melebihi ustadz yang ada di medsos. Orang dakwah itu, seperti Prie Gs, belum dakwah sudah menarik orang," jelas dia.

Gus Mus mengaku dirinya sangat ingin menggelar kegiatan mengeng Prie Gs. Namun, dia merasa telah didahului oleh para seniman yang lebih aktif. Hal itu membuatnya bangga dengan mengikuti pameran tersebut.

Sementara itu, Rektor UIN Walisongo, Prof Dr Imam Taufiq MAg, mengaku bangga dengan pameran kartun mengenang Prie Gs.

Baginya sosok Prie Gs memiliki keunikan tersendiri sebagai budayawan. Dia juga menyimpan banyak kesan terhadap Prie Gs semasa hidup.

"Bisa kita maknai bahwa seni adalah sarana mewujudkan kebesaran Tuhan. Saya melihat Prie Gs adalah seniman yang mampu menghadirkan spiritual itu," katanya.

Imam juga mengucapkan selamat kepada seluruh kartunis yang telah menggelar pameran. Dia berharap ke depan makin banyak seniman yang berkreasi dan mewujudkan kebesaran Tuhan seperti Prie Gs.