Hadapi Pilkada 2024, PDI Perjuangan Kabupaten Tegal Gelar Konsolidasi Internal Selama 3 Hari

Cabup Tegal Bima Eka Sakti bersama Cawabup Muhammad Mujab di konsolidasi internal PDI Perjuangan Kabupaten Tegal. IST
Cabup Tegal Bima Eka Sakti bersama Cawabup Muhammad Mujab di konsolidasi internal PDI Perjuangan Kabupaten Tegal. IST

Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Tegal memulai gelaran konsolidasi internal yang berlangsung selama tiga hari, mulai dari Sabtu, 7 September hingga Senin, 9 September 2024. Acara yang digelar di Tegal ini menjadi salah satu langkah strategis PDIP untuk mempersiapkan kemenangan pada Pilkada 2024.


Konsolidasi internal ini direncanakan akan dihadiri oleh 2.000 orang peserta, yang terdiri dari jajaran pengurus Anak Ranting hingga pengurus DPC PDIP Kabupaten Tegal. 

Ketua DPC PDIP Kabupaten Tegal, Marhaenismanto, yang akrab disapa Oni, menjelaskan bahwa awalnya acara ini direncanakan hanya satu hari dan mengundang 6.300 orang. Namun, dengan mempertimbangkan efektivitas acara, konsolidasi ini diperpanjang menjadi tiga hari.

“Kami ingin lebih fokus pada penguatan mental dan semangat teman-teman di bawah. PDI Perjuangan sudah terbiasa dengan perhelatan politik seperti ini, tetapi yang lebih penting adalah bagaimana memompa semangat kader di lapangan agar lebih bersemangat lagi,” ujar Oni, Minggu (8/9)

Oni juga menyampaikan bahwa antusiasme kader di akar rumput sangat tinggi. Mereka merindukan kehadiran kembali kader PDIP di posisi eksekutif, baik sebagai Bupati maupun Wakil Bupati Tegal, setelah 10 tahun tidak memiliki perwakilan di pemerintahan eksekutif.

“Teman-teman di bawah sangat merindukan itu, dan saya sampaikan bahwa untuk mencapai posisi tersebut tidak mudah. Kuncinya adalah semangat, kekompakan, serta keinginan untuk turun ke bawah, menyapa rakyat, menangis dan tertawa bersama mereka,” tegasnya.

Lebih lanjut, Oni mengingatkan bahwa para calon yang akan diusung PDIP tidak boleh menjanjikan hal-hal yang tidak realistis kepada masyarakat. Menurutnya, janji-janji yang rasional adalah kunci agar calon yang terpilih nanti tidak mengecewakan rakyat.

“Ini penting, jangan menjanjikan terlalu banyak yang nantinya tidak bisa direalisasikan. Jika janji tidak terpenuhi, itu bisa menjadi bumerang bagi partai,” ujar Oni dengan tegas.

Dalam konsolidasi ini, Oni juga menekankan bahwa PDIP akan fokus pada bidang pendidikan dan kesehatan. Baginya, kedua sektor ini sangat penting bagi kesejahteraan masyarakat, terutama bagi kalangan menengah ke bawah yang selama ini merasa kesulitan untuk mendapatkan akses kesehatan dan pendidikan yang layak.

“Kader PDIP adalah orang cilik, mereka sering kali kesulitan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Maka dari itu, kami ingin calon yang akan diusung nantinya benar-benar memikirkan persoalan ini. Kami ingin masyarakat bisa menikmati pendidikan yang layak, agar mereka memiliki peluang kerja yang lebih baik dan pada akhirnya bisa mengurangi kemiskinan,” tukas Oni.

Tidak hanya mengandalkan struktur partai, PDIP juga akan membentuk tim-tim di luar struktural yang akan bekerja langsung di masyarakat. Tim ini, menurut Oni, bertugas untuk mendekatkan PDIP dengan rakyat dan mendengarkan langsung aspirasi mereka.

“Kami menekankan bahwa ini adalah kompetisi, tetapi bukan berarti kita harus saling menjatuhkan. Sebaliknya, kompetisi ini justru menjadi penyemangat bagi teman-teman di bawah. Kami tidak merasa ditinggalkan oleh partai lain, karena pada akhirnya kita akan bersanding untuk kepentingan bersama,” ujar Oni.

Meskipun sedang dalam persiapan menghadapi Pilkada 2024, Oni memastikan bahwa PDIP tetap menjalin hubungan baik dengan partai-partai lain. Baginya, kerja sama antarpartai sangat penting demi kemajuan Kabupaten Tegal ke depan.

“Apa pun yang sudah dilakukan oleh pemimpin atau bupati terdahulu yang baik, akan kami lanjutkan. Sebaliknya, yang belum optimal akan kami perbaiki dengan program yang lebih baik. Saat ini, bukan lagi waktunya untuk saling menjatuhkan, melainkan waktunya untuk saling merangkul demi kemajuan bersama,” pungkas Oni.