Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengemukakan bahwa program Jogo Tonggo di Kota Salatiga berjalan cukup baik.
- Sosialisasi Keterbukaan Informasi Publik, Diskominfo Batang Panggil 47 PPID
- Kekeringan Grobogan, Landa 62 Desa di 15 Kecamatan
- Kabupaten Sukoharjo Pertahankan Penghargaan Kota Layak Anak Kategori Madya dari Kemen PPPA
Baca Juga
Bahkan saat ini telah banyak ide-ide kreatif dan inovatif yang muncul dalam Jogo Tonggo.
Program itu membuktikan bahwa masyarakat saling dukung dan saling peduli.
"Ide-ide kreatif dan inovatif itu menunjukkan masyarakat saling peduli, saling gotong royong dan jangan sampai ada stigmatisasi kepada mereka yang sakit," kata Ganjar Pranowo, di Salatiga, Minggu (20/6).
Terkait adanya kepala daerah yang terpapar Covid-19, Ganjar Pranowo meminta agar semua pihak menjaga diri dari penularan virus.
Tidak dipungkiri selama pandemi kepala daerah lebih banyak turun ke lapangan untuk penanganan Covid-19.
"Karena varian virus Covid-19 sekarang ini sangat luar biasa dan penularannya cepat sekali," tegasnya.
Namun ia kembali mengingatkan, peran masyarakat juga sangat dibutuhkan agar kasus Covid-19 bisa ditekan.
Sementara, Wakil Wali Kota Salatiga Muh. Haris menyampaikan bahwa, Salatiga sendiri sudah siap menghadapi jika ada lonjakan kasus Covid-19 salah satunya dengan menyiapkan baik itu Rumah Sakit dan Rumah singgah untuk warga yang terpapar Covid-19.
"Sejauh ini Pemerintah Kota Salatiga juga terus mensosialisasikan dan mengajak warga untuk selalu patuh protokol kesehatan dengan 5-M seperti memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, membatasi mobilitas," bebernya.
- Wali Kota Ita Minta Perempuan Korban KDRT Lebih Berani Melapor
- Alami Sakit Gigi Hingga Nafsu Makan Berkurang, Gajah di Semarang Zoo Mati
- Rutan Banjarnegara Kembali Berikan Bansos pada Keluarga Warga Binaan