Masih Manual, 664 Nelayan Batang Minta Surat Rekomendasi Beli Solar Bersubsidi

Ratusan nelayan Kabupaten Batang masih mengandalkan surat rekomendasi untuk mendapatkan solar bersubsidi. Tiap bulan, Dinas Kelautan Perikanan dan Peternakan (Dislutkannak) Kabupaten Batang menandatangani 500-an surat.


"Paling tinggi kemarin Oktober mencapai 664 surat rekomendasi. Saat ini, yang bisa menggunakan solar bersubsidi tanpa surat rekomendasi adalah yang sudah menggunakan kartu tani," kata Kepala Dislutkannak Kabupaten Batang, Windu Suryani saat dihubungi, Minggu (14/11).

Ia mengatakan jumlah solar subsidi untuk nelayan yang sudah dikeluarkan untuk 664 orang itu senilai 1.004.701 liter. Angka itu sedikit banyak yang dibutuhkan nelayan batang untuk melaut.

Windu mengatakan solar bersubsidi untuk nelayan tidak bisa sembarangan dikeluarkan. Pihak pemkab hanya memiliki kewenangan mendampingi nelayan kecil atau perahu di bawah 5 gross ton.

Surat rekomendasi tidak dibutuhkan ketika para nelayan sudah punya kartu nelayan. Dalam kartu nelayan itu sudah ada identitas nelayan sebagai pemegang hak solar bersubsidi.

Belum lama, Sebanyak 282 nelayan pemilik kartu nelayan di Kabupaten Batang mendapat bantuan subsidi BBM jenis solar. Pemerintah membantu tiap nelayan senilai 200 liter atau Rp1 juta untuk pemilik kapal berukuran di bawah 5 GT. 

Bantuan itu berasal dari pemerintah provinsi Jawa Tengah. Sistem pembelian solar bersubsidi itu dengan cashless atau menggunakan kartu nelayan.

"Pembelian BBM subsidi non tunai atau cashless dengan kartu nelayan di Jawa Tengah akan menjadi pilot projek di Indonesia," kata Kepala Bidang Perikanan Tangkap Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Tengah, Kurniawan.

Ia mengatakan dengan kartu nelayan maka tidak perlu aurat rekomendasi. Para nelayan cukup mengisi saldo ke kartu yang juga merupakan ATM dari sebuah bank BUMN.

Tujuan pengalihan cara membeli solar subsidi itu agar tidak salah sasaran. Penerima subsidi hanya pemilik kapal di bawah 5 GT.

"Saat ini  ada sekitar 8.652 kartu nelayan di Jawa Tengah yang sudah didistribusikan," jelasnya.

Pembelian BBM bersubsidi yaitu di tempat-tempat SPBU yang telah dikerjasamkan dan ditunjuk oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. 

Di Batang ada dua SPBU yang ditunjuk dan dikerjasamakan yaitu SPBU Pertamina di Klidang Lor dan SPBU AKR.

Adapun salah satu persayaratan memilik kartu nelayan yaitu kapalnya harus memili dokumen Pas Kecil dan tanda daftar perikanan.