Dinas Tenaga Kerja Kota Semarang baru saja meluncurkan Apik Kerjaku (Aplikasi Sistem Informasi Pasar Kerja Terbuka dan Terpadu), sebuah aplikasi yang digunakan untuk mempermudah warga Semarang mencari pekerjaan.
- Program MBG untuk Ibu Hamil dan Balita, PLKB Punya Tugas Baru
- Hijaukan Alam, 1.000 Pohon Ditanam Polres Kebumen
- BKSG LKI Dorong Pemerintah Selesaikan Persoalan Pendirian Gereja
Baca Juga
Dinas Tenaga Kerja Kota Semarang baru saja meluncurkan Apik Kerjaku (Aplikasi Sistem Informasi Pasar Kerja Terbuka dan Terpadu), sebuah aplikasi yang digunakan untuk mempermudah warga Semarang mencari pekerjaan.
Untuk mengakses aplikasi ini, calon pencari kerja hanya tinggal masuk melalui website siker.semarangkota.go.id kemudian memasukkan data AK1 atau kartu kuning.
"Calon pencari kerja hanya tinggal mengisi AK1 atau kartu kuning dan memasukan semua data diri dengan benar hingga memasukkan keterangan ketrampilan yang dimiliki dan foto terbaru dengan kualitas yang bagus," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Semarang, Sutrisno, Senin (14/6).
Dia melanjutkan, jika sudah membuat AK1 lengkap dengan tanda tangan elektronik, maka akan dilakukan verifikasi data oleh Disnaker. Calon pencari kerja hanya tinggal menunggu konfirmasi perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja sesuai dengan kriteria yang dimiliki.
Sistem yang akan dilakukan dalam pencarian kerja adalah sistem gugur, atau tanpa tes tertulis dan hanya wawancara saja.
"Nantinya setelah data masuk akan bisa di lihat oleh semua HRD yang masuk dalam aplikasi dan bisa memilih calon pencari kerja yang dibutuhkan sesuai dengan kebutuhan perusahaan," bebernya.
Dengan aplikasi Apik Kerjaku diharapkan, orang tidak lagi repot-repot melamar kerja dengan membawa banyak surat-surat, karena semua data sudah terekam dalam satu aplikasi.
"Harapannya orang Semarang mudah mencari kerja dan angka pengangguran mulai bisa dikurangi, kebangkitan ekonomi juga semakin terwujud, terutama dimasa pandemi tetap semangat dan bisa mencarikan solusi bagi para pencari kerja," tandasnya.
- Bupati Batang Nilai Pembagian BST Di Donorejo Rawan Penularan Covid-19
- Polres Blora Intensifkan Patroli Tempat Ibadah dan Obyek Vital Menjelang Natal
- Perpanjangan PPKM Darurat Diharapkan Bisa Menekan Penyebaran Covid-19 Di Solo
