Banyaknya kursi kosong saat pertandingan Asian Games 2018 digelar dikritik langsung oleh Director General Olympic Council of Asia, Husain Al Musallam.
- Gabung Kontingen Paralimpiade 2024 Paris, Sudaryono Bertekad Beri Support Maksimal untuk Para Atlet
- Dibayangi Boikot Fans, PSIS Gasak RANS United 2-1
- Gaungkan Semangat Merdeka Bekerja, RSUD Loekmono Hadi Kudus Buka Inovasi Demi Pelayanan Prima
Baca Juga
OCA melayangkan surat keberatan yang ditujukan pada Ketua Panitia Penyelenggara Asian Games Indonesia (Inasgoc) 2018, Erick Thohir.
Dalam isi surat tertanggal Selasa (21/8) tersebut, OCA menyayangkan kosongnya kursi-kursi di veneu saat pertandingan berlangsung. Hal ini menyebabkan tidak terlihat bagus saat siaran langsung karena kosongnya bangku penonton.
"Kami telah perhatikan kalau di berbagai tempat selama permainan Asian Games, 18 Agustus banyak tempat duduk yang kosong seperti yang sudah diblokir oleh pertandingan atau tempat manager untuk pejabat federasi nasional setempat. Hal ini yang menyebabkan banyak kebingungan dan tidak terlihat bagus di siaran ketika ada kursi kosong," ujar Husain melalui suratnya.
Oleh karena itu, OCA menginstruksikan kepada Inasgoc agar menyediakan kursi bagi pejabat kurang dari 10 persen untuk menonton datang dan menonton langsung pertandingan agar seluruh kursi penuh ditempati baik oleh penonton maupun pejabat yang ingin menonton.
"Oleh karena itu OCA menginstruksikan bahwa tidak lebih dari 10 persen kursi harus disediakan untuk para pejabat. Saya akan sangat menghargai jika anda dapat menginformasikan tempat-tempat dan pejabat yang terkait dengan baik," tutup Husein. 
- Karanganyar Jadi Tuan Rumah POPDA Karesidenan Surakarta 2025
- PS Klumpit Ditahbiskan Juara Sukun U23 League
- 10.469 Pelari Siap "Bertempur" di Event Borobudur Marathon 2023
