Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Batang mulai persiapan intensif bagi 75 pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka). Latihan yang dimulai pada Senin, (29/7)di Alun-alun Batang menjadi awal dari rangkaian pelatihan hingga Hari Kemerdekaan Indonesia.
- Kritik BPIP, Kepala Bakesbangpol Batang Pastikan Paskibraka Muslimah Pakai Jilbab
- Jawa Tengah Kirim Empat Pelajar Untuk Calon Paskibraka Nasional
- 132 Siswa Jalani Seleksi Paskibraka Kota Pekalongan Tahun 2024
Baca Juga
Latihan hari pertama Paskibraka Batang dimulai dengan antusiasme tinggi. Kepala Bidang Ideologi, Wawasan Kebangsaan, dan Ketahanan Ekonomi, Sosial Budaya, Agama Bakesbangpol Batang, Pandam Harjito, menjelaskan bahwa pelatihan akan berlangsung hingga 17 kali sesi, berakhir pada 17 Agustus.
"Hari ini kami mulai latihan rutin hari pertama, rencananya akan kami gelar hingga 17 kali hingga menuju tanggal 17 Agustus nanti," jelas Pandam Harjito.
Para anggota Paskibraka ini telah melalui serangkaian seleksi ketat, termasuk tes wawasan kebangsaan menggunakan Computer Assesment Test (CAT), tes fisik, baris-berbaris, dan berbagai tes lainnya. Selama pelatihan, mereka akan dibimbing oleh lima pelatih dari Kodim 0736 Batang, Polres Batang, dan Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Kabupaten Batang.
Menurut Pandam Harjito, persiapan fisik dan mental Paskibraka sangat penting.
"Untuk mendukung stamina mereka, kami juga telah meminta kerja sama dengan Dinkes Batang untuk tambahan suplemen, agar fisik tidak ngedrop. Dan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, kami juga akan menyiapkan karantina selama dua hari menjelang pelaksanaan," imbuhnya.
Pelatihan fisik pada hari pertama ini disambut baik oleh para peserta.
"Pelatihan hari pertama ini alhamdulillah tidak ada yang pingsan, tetapi memang beberapa ada yang pusing-pusing. Ini berkat motivasi yang kami berikan ke anak-anak sehingga mental dan fisiknya, serta kedisiplinannya bisa ditingkatkan," kata pelatih, Sertu Mochamad Ramli.
Pelatihan Paskibraka dimulai dengan fokus pada pembentukan fisik. Di minggu kedua, materi Peraturan Baris Berbaris (PBB) akan diperkenalkan, disusul dengan tambahan materi lainnya.
"Fisik dulu yang kami berikan, nantinya materinya baru diberikan akan lebih mudah. Kami juga mengimbau mereka untuk menjaga kesehatan dan membatasi konsumsi makanan pedas dan es. Kami juga harap orang tua di rumah bisa turut mengawasi mereka selama di rumah, untuk meningkatkan daya tahan dan fisik mereka," kata Sertu Mochamad Ramli.
Untuk menambah semangat, Pemkab Batang memberikan dukungan berupa set pakaian training dan aksesoris pendukung, mulai dari topi hingga sepatu.
"Kami selaku pelatih mengucapkan terima kasih atas perhatiannya. Ke depannya kami berharap juga ada reward atau apresiasi kepada para Paskibraka yang sudah bertugas. Seperti adanya kegiatan refreshing untuk mengembalikan semangat mereka," harap Sertu Mochamad Ramli.
- Pastikan Layanan di Balik Jeruji, BPJS Kesehatan Pekalongan Sosialisasi di Lapas Batang
- Isu Bupati Impor di Pilkada Batang 2024, Pengamat Politik: Cukup Ampuh Digunakan
- Bencana Kekeringan Melanda Ribuan Jiwa di Kabupaten Batang: BPBD Turun Tangan