Pelayat mulai mendatangi Astana Girilayu, Matesih Karanganyar, tempat dimana KGPAA Mangkunegara IX dimakamkan.
- Gibran Tanggapi Keluhan Warga Solo Soal Tarif PBB Capai 300 Persen
- Bagikan Beras dan Helm, Satlantas Blora Sosialisasikan Keselamatan Lalu Lintas
- Rotary Day Merdeka Bagikan 200 Paket Nasi Bungkus
Baca Juga
Deretan karangan bunga dari beberapa pejabat dan tokoh masyarakat tertata rapi di pintu masuk areal pemakaman. Sekitar area makam, sudah disemprotkan cairan disinfektan.
Jenazah tiba di lokasi pemakaman Astana Girilayu sekitar pukul 11.30 WIB dengan menggunakan ambulan milik PMS . Sebelum masuk lokasi pemakaman ada prosesi penyerahan jenasah oleh Pura Mangkunegaran yang diwakili Wedhono Satrio, KRMT Lilik Priharso Tirto Diningrat kepada juru kunci.
Hanya kerabat dan keluarga yang diijinkan masuk ke dalam area pemakaman. Terlihat dalam rombongan Gusti Kanjeng Putri (GKP) Mangkunegoro IX bersama dua dua anaknya yakni GPH Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwa dan GRA Ancillasura Sudjiwa.
Terlihat juga Gusti Pangeran Haryo Paundrakarna Sukmaputra Jiwanegara dan Gusti Raden Ayu (GRA) Putri Agung Suniwati Sukmaputra, putra putri Mangkunagoro IX dari pernikahan pertama dengan Sukmawati Soekarnoputri.
Juru Kunci Astana Girilayu Hadi Suyanto menjelaskan, tidak ada upacara khusus dalam prosesi pemakaman. Hanya diikuti keluarga dan kerabat dekat yang diijinkan mengikuti prosesi pemakaman.
"Prosesi pemakaman di dalam rencannya dilakukan secara tertutup," jelasnya Minggu (15/8).
Liang lahat makam almarhum KGPAA Mangkunegoro IX berada satu area dengan makam ayahanda KGPAA Mangkunegoro VIII beserta ibu dan kakaknya.
"Mengenai letak liang lahat lihat pihak Mangkunegaran yang menentukan, kami hanya sendiko dawuh (patuh) melaksanakan perintah,” pungkasnya.
- BPBD Kota Semarang Sediakan Kasur Busa Hingga Tempat Pijat Elektrik Sambut Pemudik
- Tanah Pesisir Terus Turun Picu Banjir Rob di Wilayah Pantura
- Pemkot Salatiga Belum Akan Izinkan Tempat Hiburan Buka