Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Cipta Karya Jawa Tengah, AR. Hanung Triyono mengatakan, ada 230 paket pekerjaan di Jawa Tengah tahun 2019 ini.
- Kesulitan Air Bersih, Warga Borangan Pringapus Satu Suara: Semua Karena Dampak Proyek Bendungan Jragung
- Walikota Semarang Lantik 10 Pejabat Eselon II
- Potensi Lokal Kabupaten Demak Bisa Dikembangkan
Baca Juga
Dari jumlah itu, sudah ada18 paket pekerjaan bidang jalan dan jembatan yang sudah terkontrak.
"Namun secara simbolis, penandatanganan dilakukan terhadap tiga paket pekerjaan saja," katanya.
Ia menyampaikan itu saat penandatanganan kontrak dilakukan di Gedung A Lantai 2 kompleks kantor Gubernur Jawa Tengah, Jl Pahlawan Kota Semarang, Selasa (30/4/2019).
Tiga paket tersebut terang Hanung yakni peningkatan jalan Kutoarjo-Bruno batas Kabupaten Wonosobo dengan nilai kontrak Rp4,6 miliar dan paket peningkatan jalan Kuwu-Galeh batas Kabupaten Sragen dengan nilai kontrak Rp5 miliar.
"Selain itu ada juga paket jasa konsultasi pengawasan jalan dan jembatan BPJ Wilayah Cilacap dengan nilai kontrak Rp830 juta," paparnya.
Dalam kesempatan itu, Hanung juga mengingatkan para penyedia jasa untuk fokus bekerja sesuai kontrak.
Penandatanganan disaksikan langsung oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Dalam kesempatan itu, Ganjar mewanti-wanti kepada para kontraktor untuk menjaga integritas dalam bekerja.
Para kontraktor atau penyedia jasa tidak boleh memberikan apapun kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) atas proyek-proyek yang dikerjakan.
"Jaga integritas, jangan sekali-kali mencoba menyuap kami. Tidak boleh ada sogok menyogok. Saya pribadi menegaskan tidak mau menerima apapun, begitu juga dengan dinas-dinas kami. Kalau ada yang menerima, akan langsung saya istirahatkan," tegas Ganjar.
- Dinas Dukcapil Kota Salatiga Jemput Bola Lakukan Perekaman KTP Elektronik Bagi Wabin di Rutan Salatiga
- Pemkab Purworejo Laksanakan Dengar Pendapat Dalam Musrenbang
- Bupati Tekankan Optimalisasi Anggaran, Ini Angka Capaian Realisasi APBD Sukoharjo