Pertemuan antara Presiden Amerika Serikat Donald Trump dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un masih belum pasti.
- Pelajaran Alternatif Sistem Pertahanan Negara Lain Bagi Negara Seperti Indonesia
- Lima Orang WNI Ditembak Oleh Otoritas Perairan Malaysia
- Mandi di Pantai Setrojenar Kebumen, Warga Garut Jabar Tewas
Baca Juga
Dilansir dari Kantor Berita Politik RMOL, Trump bahkan menyebut bahwa pertemuan yang bakal digelar pada tanggal 12 Juni di Singapura itu kemungkinan besar akan batal.
Mungkin tidak jadi pada tanggal 12 Juni," ujarnya seperti diberitakan Voanews, Rabu (23/5).
Namun demikian, Trump menyebut peluang pertemuan itu tetap ada. Apalagi pertemuan antar wakil pemerintahannya dan pejabat Korea Utara, sejauh ini berjalan baik.
Selain itu, Trump mengaku yakin Kim Jong Un serius untuk bertemu dengan dirinya.
Korea
Utara sempat mengancam akan mundur dalam KTT tersebut. Ini lantaran
mereka menilai tuntutan penghapusan nuklir diambil sepihak oleh pihak
Amerika Serikat.
- AS Nilai Putin Sebagai Preman Pengganggu Ketertiban dan Hancurkan Demokrasi
- Pemerintah Indonesia Belum Punya Akses Temui WNI Yang Ditembak
- Ini Penjelasan Teguh Santosa Tentang “Areas Of Overlapping Claims” Dalam Pernyataan Bersama RI Dan China