Pramuka Jangan Terlibat Politik Praktis

Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Gerakan Pramuka Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon MM mengatakan, menapaki tahun politik ini gerakan Pramuka untuk tidak terlibat dalam politik praktis.


Saya berharap kiranya anggota Pramuka di seluruh jenjang hendaknya dapat berkontribusi kuat dalam memberikan kesejukan dan tidak terlibat dalam hiruk-pikuk politik praktis secara berlebihan, meskipun secara individual sebagai warga negara mempunyai kebebasan dan hak politik nya masing-masing," kata Dyah Hayuning Pratiwi,  pada peringatan Hari Pramuka ke-57, dilaksanakan upacara bendera di bumi Perkemahan Munjulluhur, Purbalingga, Sabtu (29/9).

Seperti diketahui, tahun 2018 dan tahun 2019 adalah tahun politik. Setelah dilaksanakan Pilgub lalu juga akan dilaksanakan Pilkades serentak pada 185 desa di Purbalingga di bulan Desember nanti. Sedangkan tahun 2019 akan dilangsungkan Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden. 

Anggota Gerakan Pramuka khususnya yang sudah memiliki hak politik diharapkan turut mensukseskan pesta demokrasi ini. Diantaranya sukses filosofis, sukses kepesertaan, sukses teknis, sukses yuridis, sukses sosiologis dan sukses keamanan dan ketertiban.

Tiwi berpesan di hari ulang tahun Gerakan Pramuka ini, agar senantiasa introspeksi dan interprospektif.

Mari kita jadikan sebagai sarana untuk melaksanakan muhasabah atau introspeksi  terhadap capaian kinerja yang sudah kita laksanakan. sekaligus berinterprospektif meneropong jauh ke depan mengenai apa yang akan kita laksanakan  secara lebih baik," tuturnya.

Ia berharap Pramuka diberikan kekuatan dan kemampuan untuk melaksanakan tugas konstitusional. Yakni membina generasi muda bangsa, mendidik kawula muda pewaris negara, agar senang berkarya  sertamemiliki watak, budi pekerti serta kepribadian yang tangguh dan membanggakan dalam rangka mencapai tujuan negara kesatuan Republik Indonesia.