Puluhan Kantong Gabah Hilang Dicuri

Kawanan pencuri menggasak sebuah tempat penggilangan padi di Desa/Kecamatan Kutasari, Purbalingga. Sedikitnya 25 kantong gabah kering atau seberat 1,5 ton hilang dibawa kabur.


Kapolsek Kutasari, AKP Agus Amjat Purnomo mengatakan, pencurian di tempat penggilingan padi diketahui oleh Suiman (45) warga Desa Kutasari RT 2 RW 1 selaku pemilik tempat tersebut pada pukul 04.45 WIB. Pemilik yang baru pulang dari Masjid mendapati pintu di tempat penggilingan padi sudah dalam kondisi rusak dan terbuka.

"Pemiliknya kemudian mengecek seluruh barang yang ada di dalam tempat penggilingan padi dan mendapati sejumlah gabah kering yang siap digiling hilang. Selanjutnya pemilik penggilingan melaporkan kejadian tersebut kepada pemilik gabah dan Polsek Kutasari," kata kapolsek, Kamis (16/4).

Dari hasil pemeriksaan, gabah yang hilang tersebut milik Suiman. Sebagian lagi milik Diki Mahardika (40), warga Desa Kutasari RT 3 RW 2 yang menitipkan gabah untuk dijemur dan digiling ditempat penggilingan padi tersebut.

"Dari hasil pemeriksaan diduga pelaku masuk ke dalam dengan cara merusak pintu depan penggilingan padi. Setelah berhasil masuk selanjutnya mengambil barang berupa gabah kering," jelas kapolsek.

Disampaikan Kapolsek bahwa kerugian total ada 25 kantong gabah kering seberat 1500 kg. Dari jumlah tersebut, 18 kantong gabah merupakan milik Diki dan 7 kantong milik Suiman. Total kerugian yang diderita korban Kerugian akibat pencurian tersebut ditaksir mencapai Rp 7,5 juta.

"Kami masih melakukan penyedikan atas kasus pencurian tersebut. Pelakunya diperkirakan lebih dari satu orang," katanya.