Satlantas Polres Demak melakukan pengawalan belasan truk tangki setiap hari guna mengantisipasi kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) selama proyek pembangunan Jembatan Wonokerto.
- Antisipasi Omicron, Ratusan Personil Polres Salatiga Jalani Tes Swab
- Harga Jagung Anjlok, Petani Blora Merugi
- Jelang Mudik Lebaran, Jembatan Kaligawe Dikebut Targetnya H-10 Siap Beroperasi
Baca Juga
Menurut Kasatlantas Polres Demak, AKP Muhammad Gargarin, pengawalan tersebut dilakukan melihat kondisi arus lalu lintas di jalan Pantura Semarang-Demak.
“Sejak proyek pembangunan Jembatan Wonokerto, pihak Pertamina telah mengirim surat permintaan pengawalan. Namun demikian, pengawalan kami lakukan dengan melihat situasi (kepadatan) lalu lintas mulai dari perbatasan hingga Wonokerto. Kalau macetnya sampai Sayung, kami minta untuk menunggu,” terang Gargarin, Jumat (26/8), saat melakukan patroli.
Kelangkaan BBM di wilayah Kudus, Pati, Jepara, dan Rembang, terjadi akibat keterlambatan pasokan sejak dimulai pembangunan total Jembatan Wonokerto, Demak. Truk tangki muatan BBM, terjebak kemacetan panjang yang disebabkan diberlakukannya contra flow.
Kasatlantas menambahkan, untuk jam pengawalan ditentukan oleh petugas dengan melihat kondisi arus lalu lintas.
“Jika ada informasi pengiriman BBM ke Demak dan sekitarnya, anggota standby di perbatasan, menunggu arus landau dulu. Setiap hari ada 10 sampai 15 truk tangka muatan bbm,” pungkas AKP Gargarin.
Pembangunan Jembatan Wonokerto ditargetkan selesai pada April 2023.
- Gantikan AKBP Yovan, Kini AKBP Eko Sunaryo Pimpin Kapolres Pemalang
- Bagikan Beras dan Helm, Satlantas Blora Sosialisasikan Keselamatan Lalu Lintas
- Dinas Perdagangan Minta Pedagang yang Tidak Bermasalah Segera Tempati Lapak